Pontianak (Antaranews Kalbar ) - Badan Pusat Statistik (BPS) Kalbar mencatat harga jasa angkutan udara pada November 2018 menjadi satu di antara komoditas tertinggi yang mendorong terjadinya inflasi di Kota Pontianak.

"Kota Pontianak pada November 2018 terjadi inflasi 0,28 persen atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 143,34 pada Oktober 2018 menjadi 143,74 pada November 2018. Satu di antara faktor pendorongnya datang dari komoditas angkutan udara yang mulai naik," ujar Kabid Statistik Distribusi BPS Kalbar, Arianto di Pontianak, Senin.

Arianto menambahkan komoditas lainnya yang juga menyumbang inflasi pada November 2018 yakni kangkung, bayam, emas perhiasan, sawi hijau, ayam goreng, beras, daging ayam ras, makanan ringan dan air kemasan.

"Dilihat dari kelompok pengeluaran, semua mengalami kenaikan indeks. Namun untuk kenaikan yang ada memang tidak terlalu signifikan," kata dia.

Sementara itu, pemilik agen perjalan MK di Pontianak, Anton menyebutkan memang pada November 2018 mulai ada kenaikan harga jasa penerbangan. Apalagi saat ini kata yang mendekati hari natal dan libur akhir tahun. Harga-harga tiket di sejumlah maskapai mulai naik.

"Harga pesawat saat ini untuk Sriwijaya dan Garuda Indonesia tujuan Jakarta sudah mencapai Rp1 juta-an. Untuk Lion Air, sudah mencapai Rp700.000-an. Hal tersebut jika dibandingkan dengan sebelumnya tentu lebih rendah," jelas dia.

Ia memastikan sebagaimana pola tahunan, mulai pertengahan Desember hingga awal tahun harga tiket pesawat akan naik secara signifikan.

"Hal itu tentu karena permintaan tiket tinggi sehingga harga naik. Kenaikan yang ada bisa mendekati batas atas yang sebagaimana telah ditentukan. Permintaan tinggi karena orang banyak mau liburan. Anak - anak sekolah pada libur sehingga libur akhir tahun sebagaimana sebelum - sebelumnya ramai," kata dia.

Menurutnya, untuk liburan dan sabagainya di momen seperti seharusnya sudah dipesan jauh-jauh hari agar harga tidak terlalu tinggi.

"Pemesanan tiket jauh hari tentu lebih murah daripada saat ini. Yang pasti di Kalbar setiap momen besar seperti hari keagamaan dan tahun baru selalu tinggi permintaannya," kata dia.

Baca juga: Pegelaran Pespawari dongkrak tingkat keterisian angkutan udara
Baca juga: Angkutan udara peyumbang inflasi terbesar pada Juni 2018

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018