Putussibau (Antaranews Kalba) - Sebanyak 523 orang anak yatim piatu Kristen (Protestan - Katolik) Kapuas Hulu menerima santunan dari Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat. 

"Santunan itu diberikan sebagai bentuk kepedulian serta rasa kebersamaan untuk anak yatin piatu dan anak tidak mampu," kata Ketua Panitia pemberian santunan anak yatim piatu Kristen Kapuas Hulu, Helarius Henri di Putussibau, Kapuas Hulu, Sabtu.

Menurut dia, kegiatan itu terlaksana atas kerjasama dan dana dari Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu, dengan harapan bermanfaat dan meringankan beban dan saling berbagi bagi dengan anak-anak yatim piatu dan tidak mampu. 

Bupati Kapuas Hulu, Abang Muhammad Nasir mengatakan pemberian santunan untuk anak yatim Kristen Kapuas Hulu merupakan yang pertama kali dilakukan di Kapuas Hulu.

"Tahun sebelumnya santunan hanya diberikan untuk anak yatim piatu yang beragama Islam, namun tahun ini dianggarkan untuk santunan anak yatim piatu Kristen," kata Nasir.

Nasir mengatakan di Kapuas Hulu cukup banyak anak yatim piatu yang memerlukan sentuhan dan perhatian, sehingga perlu adanya pendataan hingga tingkat kecamatan.

Ia mengatakan pemberian santunan tersebut merupakan kegiatan sosial dan harus berkelanjutan. 

"Perbuatan yang baik sesuai ajaran agama, saya yakin ini diajarkan dalam agama kita masing-masing," uca Nasir. 

Nasir mengatakan Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu belum mampu menjangkau semua anak yatim piatu, namun upaya dan bentuk kepedulian itu harus terus dilakukan. 

Dia berharap pemberian santunan itu dapat bermanfaat bagi anak-anak yatim piatu dan tidak mampu di Kapuas Hulu.

" Rasa kebersamaan itu akan dapat mengatasi dan meringankan beban anak yatim piatu dan anak tidak mampu," kata dia.

Dia mengatakan dalam memperhatikan anak yatim piatu dan tidak mampu perlu data yang akurat, jangan sampai anak yang mampu juga masuk dalam data, artinya perhatian bagi mereka (anak yatim piatu) harus tepat sasaran.

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018