Stasiun Klimatologi BMKG Mempawah memperkirakan secara umum potensi curah hujan di wilayah Kalimantan Barat hingga 10 Maret 2019 mendatang masih cukup tinggi.

"Bahkan curah hujan hingga pertengahan bulan Maret diprediksi masih tinggi," kata Kepala Stasiun Klimatologi BMKG Mempawah, Syafrinal saat dihubungi di Mempawah, Rabu.

Sementara itu, untuk wilayah pesisir selatan Kalbar, diprediksi curah hujannya akan lebih rendah dibanding wilayah Kalbar lainnya.

"Suhu muka laut di sekitar perairan Kalbar menunjukkan nilai anomali positif atau lebih hangat dari normalnya, sehingga mendukung potensi pertumbuhan awan konvektif serta peningkatan curah hujan di beberapa wilayah Kalbar dalam seminggu ke depannya," ungkapnya.

Ia menambahkan, suhu udara di wilayah Kalbar umumnya pada 10 hari ke depan diperkirakan dominan lebih tinggi dari rata-ratanya, dengan anomali 0,1 hingga 0,3 derajat selsius, sehingga berdampak pada peningkatan curah hujan.

"Tetapi diperkirakan curah hujan akan menurun di pertengahan Maret 2019," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Kepala Stasiun Klimatologi BMKG Mempawah mengimbau, kepada masyarakat untuk selalu waspada serta mengantisipasi munculnya genangan air atau banjir terutama di wilayah pesisir bagian selatan atau daerah perhuluan Kalbar.

Pewarta: Andilala dan Aries Zaldi

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019