Kapolda Kalbar Irjen Pol Didi Haryono meninjau pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) di TPS 004 Dusun Sebotuh, Desa Maju Karya, Kecamatan Parindu, Kabupaten Sanggau, Kamis
Kedatangan orang nomor satu di Polda Kalbar itu dengan menggunakan helikopter dan mendarat di lapangan sepak bola setempat.
Kapolda disambut Ketua Bawaslu Provinsi Kalbar Ruhermansyah, Kapolres Sanggau AKBP Imam Riyadi dan Dandim 1204 Sanggau Letkol Inf Gede Setiawan serta berbagai elemen lainnya serta Karo Ops Polda Kalbar dan Dir Intelkam Polda Kalbar.
"Kita kan tidak boleh dekat-dekat TPS. Disini saja," celetuk Kapolda kepada rombongan pejabat yang mendampinginya saat itu.
Selain itu, Kapolda Kalbar mengimbau bersama menjaga situasi yang aman saat ini sedang dilaksanakan rekapitulasi suara.
" Saya percaya pelaksanaan pemilu di Kabupaten Sanggau tentunya aman. Namun kita tidak boleh under estimate. Dan kita tetap berlakukan sesuai standar keamanan dalam pelaksanaan pemilu ini," tegasnya.
Sebab dilaksanakan PSU tersebut, dikarenakan adanya kesalahan dalam prosesi pemungutan suara. Ada beberapa warga tidak berdomisili di wilayah itu namun melaksanakan pencoblosan dengan tidak membawa formulir A5.
PSU ini di Kabupaten Sanggau sendiri dilaksanakan pada tiga kecamatan yaitu Kecamatan Kapuas, Kecamatan Parindu dan Kecamatan Kembayan.
Usai mengunjungi proses PSU di Dusun Sebotuh tersebut di Kecamatan Parindu, selanjutnya, Kapolda Kalbar diperkirakan akan langsung bertolak ke Kabupaten Bengkayang untuk meninjau Kegiatan Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang juga dilaksanakan dibeberapa TPS.
Sebelum berangkat, Kapolda Kalbar terlebih dahulu meninjau gudang logistik pemilu KPU Sanggau. Kapolda Kalbar terlihat seringkali mengacungkan jempol menandakan puas dengan kesigapan Polres Sanggau. Khususnya dalam menerapkan perintah sebagai antisipasi terjadinya hal tidak diinginkan yang berdampak gagalnya dalam pelaksanaan pemilu di Kalbar.
"Ini yang saya mau, jadi sesuai apa yang saya arahkan," imbuhnya.
Sejumlah fasilitas Polri yang terdapat di gudang Logistik seperti tenda peleton, serta unit pemadam kebakaran Kabupaten Sanggau dan juga Water Canon tak luput dari pengecekan.
Kapolda meminta untuk disemprotkan dan melihat apakah airnya siap jika terjadinya ancaman kebakaran pada gudang logistik. Setelah melihat Kapolda Kalbar kembali meninjau sejumlah fasilitas pelayanan yang ada di Mapolres Sanggau.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
Kedatangan orang nomor satu di Polda Kalbar itu dengan menggunakan helikopter dan mendarat di lapangan sepak bola setempat.
Kapolda disambut Ketua Bawaslu Provinsi Kalbar Ruhermansyah, Kapolres Sanggau AKBP Imam Riyadi dan Dandim 1204 Sanggau Letkol Inf Gede Setiawan serta berbagai elemen lainnya serta Karo Ops Polda Kalbar dan Dir Intelkam Polda Kalbar.
"Kita kan tidak boleh dekat-dekat TPS. Disini saja," celetuk Kapolda kepada rombongan pejabat yang mendampinginya saat itu.
Selain itu, Kapolda Kalbar mengimbau bersama menjaga situasi yang aman saat ini sedang dilaksanakan rekapitulasi suara.
" Saya percaya pelaksanaan pemilu di Kabupaten Sanggau tentunya aman. Namun kita tidak boleh under estimate. Dan kita tetap berlakukan sesuai standar keamanan dalam pelaksanaan pemilu ini," tegasnya.
Sebab dilaksanakan PSU tersebut, dikarenakan adanya kesalahan dalam prosesi pemungutan suara. Ada beberapa warga tidak berdomisili di wilayah itu namun melaksanakan pencoblosan dengan tidak membawa formulir A5.
PSU ini di Kabupaten Sanggau sendiri dilaksanakan pada tiga kecamatan yaitu Kecamatan Kapuas, Kecamatan Parindu dan Kecamatan Kembayan.
Usai mengunjungi proses PSU di Dusun Sebotuh tersebut di Kecamatan Parindu, selanjutnya, Kapolda Kalbar diperkirakan akan langsung bertolak ke Kabupaten Bengkayang untuk meninjau Kegiatan Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang juga dilaksanakan dibeberapa TPS.
Sebelum berangkat, Kapolda Kalbar terlebih dahulu meninjau gudang logistik pemilu KPU Sanggau. Kapolda Kalbar terlihat seringkali mengacungkan jempol menandakan puas dengan kesigapan Polres Sanggau. Khususnya dalam menerapkan perintah sebagai antisipasi terjadinya hal tidak diinginkan yang berdampak gagalnya dalam pelaksanaan pemilu di Kalbar.
"Ini yang saya mau, jadi sesuai apa yang saya arahkan," imbuhnya.
Sejumlah fasilitas Polri yang terdapat di gudang Logistik seperti tenda peleton, serta unit pemadam kebakaran Kabupaten Sanggau dan juga Water Canon tak luput dari pengecekan.
Kapolda meminta untuk disemprotkan dan melihat apakah airnya siap jika terjadinya ancaman kebakaran pada gudang logistik. Setelah melihat Kapolda Kalbar kembali meninjau sejumlah fasilitas pelayanan yang ada di Mapolres Sanggau.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019