Bupati Sambas, Kalimantan Barat, Atbah Romin Suhaili terus mendorong para orang tua untuk mengajak dan menemani anaknya mencintai dan selalu membaca Al Quran.
Atbah juga turut mengingatkan kepada pihak sekolah agar siswanya membaca kitab suci sebelum pelajaran dimulai.
"Saya memprogramkan agar bagaimana negeri kita berkah. Setiap pagi, semua siswa membaca kitab suci, yang terdengar di langit Sambas adalah bacaan Al Quran, bacaan kitab suci. Insya Allah berkah," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Selasa.
Baca juga: Atbah galakan gerakan mengaji sebelum belajar
Menurutnya ia dan anaknya yang hafiz Al Quran juga memotivasi anak muda di Sambas bisa mencnitai dan menjadi penghapal Al Quraan.
"Saya dari sebelum menikah, sudah mengidam-idamkan anak-anak penghafal Al Quran. Ketika menikah, terus saya doakan agar diberi anak penghafal a Quran. Ini saya sampaikan bukan untuk riya. Tetapi mengajak kita semua untuk menghadirkan generasi pecinta Al Quran," jelas dia.
Atbah berharap anak-anak Kabupaten Sambas mendekatkan diri dengan Al Quran dan menghimbau sekolah-sekolah untuk melaksanakan khataman Al Quran.
Baca juga: Sutarmidji ajak umat Islam pahami isi Al Quran
"Kegiatan khataman ini adalah langkah maju untuk kita mengakrabkan diri dengan Al Quran, dengan kitab Suci. Agar ke depannya kita masyarakat kan Khataman Al Quran supaya kita menjadi kenal lebih jauh, dekat lebih baik dengan kitab suci kita," katanya.
Bupati yakin dengan keakraban membaca Al Quran bisa menjadi pemicu, untuk generasi muda dan setiap insan menjadi pribadi yang lebih baik, soleh, memiliki akhlak mulia, berbudi dan beretika serta cerdas dan pintar.
Baca juga: Baca Alquran Turunkan Nyeri Pascamelahirkan
Atbah meyakini, setiap yang yakin mempelajari Al Quran, Allah berikan kesuksesan hidup di dunia dan akhirat.
"Insya Allah, keberkahan Allah akan menaungi setiap insan yang mempelajari Al Quran. Menjadi anak yang membanggakan bagi orang tua dan para penghafal Al Quran, insya Allah bisa memberikan syafaat bagi anggota keluarganya," sebut Atbah.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
Atbah juga turut mengingatkan kepada pihak sekolah agar siswanya membaca kitab suci sebelum pelajaran dimulai.
"Saya memprogramkan agar bagaimana negeri kita berkah. Setiap pagi, semua siswa membaca kitab suci, yang terdengar di langit Sambas adalah bacaan Al Quran, bacaan kitab suci. Insya Allah berkah," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Selasa.
Baca juga: Atbah galakan gerakan mengaji sebelum belajar
Menurutnya ia dan anaknya yang hafiz Al Quran juga memotivasi anak muda di Sambas bisa mencnitai dan menjadi penghapal Al Quraan.
"Saya dari sebelum menikah, sudah mengidam-idamkan anak-anak penghafal Al Quran. Ketika menikah, terus saya doakan agar diberi anak penghafal a Quran. Ini saya sampaikan bukan untuk riya. Tetapi mengajak kita semua untuk menghadirkan generasi pecinta Al Quran," jelas dia.
Atbah berharap anak-anak Kabupaten Sambas mendekatkan diri dengan Al Quran dan menghimbau sekolah-sekolah untuk melaksanakan khataman Al Quran.
Baca juga: Sutarmidji ajak umat Islam pahami isi Al Quran
"Kegiatan khataman ini adalah langkah maju untuk kita mengakrabkan diri dengan Al Quran, dengan kitab Suci. Agar ke depannya kita masyarakat kan Khataman Al Quran supaya kita menjadi kenal lebih jauh, dekat lebih baik dengan kitab suci kita," katanya.
Bupati yakin dengan keakraban membaca Al Quran bisa menjadi pemicu, untuk generasi muda dan setiap insan menjadi pribadi yang lebih baik, soleh, memiliki akhlak mulia, berbudi dan beretika serta cerdas dan pintar.
Baca juga: Baca Alquran Turunkan Nyeri Pascamelahirkan
Atbah meyakini, setiap yang yakin mempelajari Al Quran, Allah berikan kesuksesan hidup di dunia dan akhirat.
"Insya Allah, keberkahan Allah akan menaungi setiap insan yang mempelajari Al Quran. Menjadi anak yang membanggakan bagi orang tua dan para penghafal Al Quran, insya Allah bisa memberikan syafaat bagi anggota keluarganya," sebut Atbah.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019