Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Barat Manto Saidi mengatakan bahwa perbaikan Jembatan Kapuas II di Kubu Raya sudah 50 persen rampung.
"Dari 42 batang ikatan angin jembatan yang harus diganti, hingga hari ini sudah 28 batang terpasang," katanya di Pontianak, Kamis.
Baca juga: Rekayasa lalu-lintas atasi kemacetan dampak perbaikan Jembatan Kapuas II
Dengan proses pengerjaan yang terbilang cepat, ia melanjutkan, perbaikan jembatan itu kemungkinan bisa selesai lebih cepat dari yang direncanakan.
"Rencana awal waktu pengerjaan perbaikan 13 Oktober sampai 1 November 2019. Namun dengan proses yang cepat kemungkinan bisa bisa dipercepat menjadi tujuh hari saja," kata dia.
Ia menjelaskan bahwa selama ini kendala dalam pengerjaan perbaikan jembatan itu hanya hujan. "Hujan masih menjadi permasalahan utama, sehingga ada satu malam yang tidak bisa bekerja karena hujan. Dalam kondisi seperti ini, akses jembatan kami buka," katanya.
Baca juga: Suplai barang terganggu karena akses Jembatan Kapuas II ditutup
Untuk keperluan perbaikan, jembatan itu ditutup pada waktu tertentu. Pada hari awal pengerjaan misalnya, jembatan dibuka pukul 00.00--12.00 dan ditutup pukul 12.00--24.00. Penutupan sementara jembatan itu menimbulkan kemacetan di Kota Pontianak dan Kubu Raya.
Guna mencegah kemacetan, mulai Selasa (14/10) dilakukan perubahan jadwal buka-tutup jembatan. Pukul 05.00--10.00 WIB jembatan dibuka, pukul 10.00--15.00 WIB ditutup, pukul 15.00--22.00 dibuka kembali, dan pukul 22.00--05.00 ditutup lagi.
"Sejak perubahan jadwal yang ada Alhamdulillah kondisi lalu lintas hingga kini lancar dan terkendali. Semoga ini lancar sampai selesai pengerjaannya," kata Manto.
Baca juga: Cegah macet parah, rekayasa lalu lintas Jembatan Kapuas II
Baca juga: Polresta Pontianak lakukan rekayasa lalu-lintas atasi kemacetan
Baca juga: Jembatan Kapuas II dibuka kembali pukul 19.00 WIB
Baca juga: Kota Pontianak macet dampak penutupan Jembatan Kapuas II
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Dari 42 batang ikatan angin jembatan yang harus diganti, hingga hari ini sudah 28 batang terpasang," katanya di Pontianak, Kamis.
Baca juga: Rekayasa lalu-lintas atasi kemacetan dampak perbaikan Jembatan Kapuas II
Dengan proses pengerjaan yang terbilang cepat, ia melanjutkan, perbaikan jembatan itu kemungkinan bisa selesai lebih cepat dari yang direncanakan.
"Rencana awal waktu pengerjaan perbaikan 13 Oktober sampai 1 November 2019. Namun dengan proses yang cepat kemungkinan bisa bisa dipercepat menjadi tujuh hari saja," kata dia.
Ia menjelaskan bahwa selama ini kendala dalam pengerjaan perbaikan jembatan itu hanya hujan. "Hujan masih menjadi permasalahan utama, sehingga ada satu malam yang tidak bisa bekerja karena hujan. Dalam kondisi seperti ini, akses jembatan kami buka," katanya.
Baca juga: Suplai barang terganggu karena akses Jembatan Kapuas II ditutup
Untuk keperluan perbaikan, jembatan itu ditutup pada waktu tertentu. Pada hari awal pengerjaan misalnya, jembatan dibuka pukul 00.00--12.00 dan ditutup pukul 12.00--24.00. Penutupan sementara jembatan itu menimbulkan kemacetan di Kota Pontianak dan Kubu Raya.
Guna mencegah kemacetan, mulai Selasa (14/10) dilakukan perubahan jadwal buka-tutup jembatan. Pukul 05.00--10.00 WIB jembatan dibuka, pukul 10.00--15.00 WIB ditutup, pukul 15.00--22.00 dibuka kembali, dan pukul 22.00--05.00 ditutup lagi.
"Sejak perubahan jadwal yang ada Alhamdulillah kondisi lalu lintas hingga kini lancar dan terkendali. Semoga ini lancar sampai selesai pengerjaannya," kata Manto.
Baca juga: Cegah macet parah, rekayasa lalu lintas Jembatan Kapuas II
Baca juga: Polresta Pontianak lakukan rekayasa lalu-lintas atasi kemacetan
Baca juga: Jembatan Kapuas II dibuka kembali pukul 19.00 WIB
Baca juga: Kota Pontianak macet dampak penutupan Jembatan Kapuas II
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019