Kepala BKKBN RI Hasto Wardoyo dalam kunjungan kerjanya ke Kabupaten Sambas berkesempatan melakukan audiensi dan ramah tamah bersama Bupati Atbah Romin Suhaili dan Ketua TP PKK Kabupaten Sambas, Lusiana Kosasi Atbah serta pejabat forkopinda Kabupaten Sambas di rumah dinas Bupati Sambas.
"Di Sambas, kami dari TP PKK bekerjasama dengan Dinas P3AP2KB Kabupaten Sambas dalam hal pembangunan keluarga. Konsep yang kami gagas adalah sekolah keluarga sakinah bagi para calon-calon pasangan usia menikah. Dalam hal ini untuk generasi muda yang umurnya telah memasuki usia nikah," kata Ketua TP PKK Kabupaten Sambas, Lusiana Kosasi Atbah di Sambas, Minggu.
Lanjutnya, di sekolah keluarga sakinah ini, para calon pasangan nikah akan dilatih agar bisa menjadi pasangan orang tua yang memiliki kemampuan sebagai suami istri yang baik.
"Kami berharap dengan program sekolah keluarga sakinah ini, masyarakat Sambas bisa menjadi orang tua yang hebat," kata Lusiana.
Kepada Kepala BKKBN RI dalam kesempatan itu pula, Bupati Sambas menyampaikan beberapa kondisi pembangunan. Hal ini di maksud, agar Kepala BKKBN RI dapat menyampaikan kepada Presiden Joko Widodo.
"Apa yang kami sampaikan kepada Kepala BKKBN RI ini dimaksudkan untuk dapat meningkatkan pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana. Kami juga meminta dukungan untuk mempercepat pembangunan Sambas di bidang pariwisata dan mempercepat pembangunan khususnya di wilayah RI-Malaysia yang ada di Kabupaten Sambas," kata Atbah Romin Suhaili.
Menanggapi penjelasan itu, Kepala BKKBN RI, Hasto Wardoyo mengatakan dirinya sangat apresiasi sekali kepada pemerintah khususnya TP PKK.
"Apa yang di sampaikan oleh Bupati Sambas khususnya ibu Bupati selaku Ketua TP PKK sangat luar bisa detail. Penjelasannya itu mendetail hingga ke kurikulumnya. Begitu juga penjelasan dari bupati, tentang Kampung KB dan rencana percepatan pembangunan Kabupaten Sambas. Mudah-mudah apa yang disampai dapat ditindak lanjuti," katanya.
Sebelum melakukan ramah tamah itu, rombongan Kepala BKKBN RI bersama Kepala Perwakilan KJRI Kuching, Yonni Triprayitno dan Mantan Kepala BKKBN Kalbar, Kusmana itu menyempatkan diri meninjau border Aruk Sajingan. Di Aruk Sajingan itu rombongan juga menyempatkan diri meninjau pelayanan pemasangan alat kontrasepsi KB di Puskesmas Sajingan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Di Sambas, kami dari TP PKK bekerjasama dengan Dinas P3AP2KB Kabupaten Sambas dalam hal pembangunan keluarga. Konsep yang kami gagas adalah sekolah keluarga sakinah bagi para calon-calon pasangan usia menikah. Dalam hal ini untuk generasi muda yang umurnya telah memasuki usia nikah," kata Ketua TP PKK Kabupaten Sambas, Lusiana Kosasi Atbah di Sambas, Minggu.
Lanjutnya, di sekolah keluarga sakinah ini, para calon pasangan nikah akan dilatih agar bisa menjadi pasangan orang tua yang memiliki kemampuan sebagai suami istri yang baik.
"Kami berharap dengan program sekolah keluarga sakinah ini, masyarakat Sambas bisa menjadi orang tua yang hebat," kata Lusiana.
Kepada Kepala BKKBN RI dalam kesempatan itu pula, Bupati Sambas menyampaikan beberapa kondisi pembangunan. Hal ini di maksud, agar Kepala BKKBN RI dapat menyampaikan kepada Presiden Joko Widodo.
"Apa yang kami sampaikan kepada Kepala BKKBN RI ini dimaksudkan untuk dapat meningkatkan pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana. Kami juga meminta dukungan untuk mempercepat pembangunan Sambas di bidang pariwisata dan mempercepat pembangunan khususnya di wilayah RI-Malaysia yang ada di Kabupaten Sambas," kata Atbah Romin Suhaili.
Menanggapi penjelasan itu, Kepala BKKBN RI, Hasto Wardoyo mengatakan dirinya sangat apresiasi sekali kepada pemerintah khususnya TP PKK.
"Apa yang di sampaikan oleh Bupati Sambas khususnya ibu Bupati selaku Ketua TP PKK sangat luar bisa detail. Penjelasannya itu mendetail hingga ke kurikulumnya. Begitu juga penjelasan dari bupati, tentang Kampung KB dan rencana percepatan pembangunan Kabupaten Sambas. Mudah-mudah apa yang disampai dapat ditindak lanjuti," katanya.
Sebelum melakukan ramah tamah itu, rombongan Kepala BKKBN RI bersama Kepala Perwakilan KJRI Kuching, Yonni Triprayitno dan Mantan Kepala BKKBN Kalbar, Kusmana itu menyempatkan diri meninjau border Aruk Sajingan. Di Aruk Sajingan itu rombongan juga menyempatkan diri meninjau pelayanan pemasangan alat kontrasepsi KB di Puskesmas Sajingan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020