Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat Karolin Margret Natasa menyampaikan kepada Bupati/Wali Kota yang di usung oleh partainya agar merealokasi APBD untuk pencegahan Covid-19, sesuai arahan yang diberikan oleh pengurus pusat.
"Kami mendapat arahan dari DPP, dan menyampaikan kepada seluruh kepala daerah di Kalbar yang di usung oleh PDI Perjuangan untuk melakukan realokasi APBD untuk langkah pencegahan Covid-19 di daerah masing-masing," kata Karolin di Ngabang, Sabtu.
Dikatakannya, PDI Perjuangan juga meminta seluruh kader partai di struktural, eksekutif dan legislatif untuk terus menggerakkan gotong royong nasional dengan melayani rakyat, khususnya terhadap kebutuhan hand sanitizer, masker, dan alat cek temperatur tubuh.
Baca juga: Pemkab Landak siap berikan penanganan dini pasien terdampak corona
"Partai menjalankan komitmen kemanusiaan untuk rakyat. Sosialisasi dengan brosur Covid-19 sebanyak 3 juta yang dicetak langsung oleh Ketua Umum Partai, Ibu Megawati Soekarnoputri. Partai juga memfasilitasi dengan pemberian jamu tradisional, telur dan sosialisasi Covid-19. Selain itu, pengurus PDI Perjuangan juga menyiapkan dapur umum untuk membantu rakyat kecil yang selama ini mendapatkan upah harian," tuturnya.
Dia menambahkan, gotong royong tiga pilar partai juga meminta seluruh pimpinan dewan dan kepala daerah atau wakil kepala daerah dari PDI Perjuangan agar mendorong realokasi APBD untuk pencegahan Covid-19, termasuk jejaring pengaman sosial bagi rakyat yang selama ini berpenghasilan harian.
Baca juga: Pasien asal Landak Negatif Corona
"Partai bekerja sama dengan seluruh elemen masyarakat. Partai juga membantu menciptakan suasana agar rakyat tidak panik, dan pemerintah terus melakukan tindakan pencegahan termasuk bekerjasama dengan negara lain," katanya.
Karolin juga menyampaikan bahwa DPP PDI Perjuangan telah menunjuk Tri Rismaharini untuk mengoordinasikan pergerakan kepala daerah dari PDI Perjuangan.
"Ibu Mega juga terus memimpin gotong royong nasional tiga pilar Partai tersebut secara langsung, termasuk bagaimana Menseskab, Pramono Anung juga mendapat tugas agar terus mendorong pemerintah untuk memberikan dukungan penuh bagi para dokter, perawat dan seluruh tim medis yang benar-bener berdedikasi mengobati penderita Covid-19," kata Karolin.
Dia menambahkan, apa yang terjadi saat ini juga mengajarkan betapa pentingnya membangun semangat berdikari, khususnya dalam kesehatan.
"Kesehatan masyarakat sangatlah penting. Seluruh kepala daerah Partai wajib melakukan penyemprotan desinfektan, menyediakan jamu sehat, vitamin dan jaringan pengaman sosial, serta memperkuat seluruh tim medis untuk membantu rakyat," kata Karolin.
Baca juga: Satpol PP Landak tertibkan ratusan pelajar dan mahasiswa di keramaian
Baca juga: Bupati Landak ajak masyarakat kurangi aktivitas luar rumah
Baca juga: Bupati Karolin intruksikan Dinkes antisipasi penyebaran virus pneumonia
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Kami mendapat arahan dari DPP, dan menyampaikan kepada seluruh kepala daerah di Kalbar yang di usung oleh PDI Perjuangan untuk melakukan realokasi APBD untuk langkah pencegahan Covid-19 di daerah masing-masing," kata Karolin di Ngabang, Sabtu.
Dikatakannya, PDI Perjuangan juga meminta seluruh kader partai di struktural, eksekutif dan legislatif untuk terus menggerakkan gotong royong nasional dengan melayani rakyat, khususnya terhadap kebutuhan hand sanitizer, masker, dan alat cek temperatur tubuh.
Baca juga: Pemkab Landak siap berikan penanganan dini pasien terdampak corona
"Partai menjalankan komitmen kemanusiaan untuk rakyat. Sosialisasi dengan brosur Covid-19 sebanyak 3 juta yang dicetak langsung oleh Ketua Umum Partai, Ibu Megawati Soekarnoputri. Partai juga memfasilitasi dengan pemberian jamu tradisional, telur dan sosialisasi Covid-19. Selain itu, pengurus PDI Perjuangan juga menyiapkan dapur umum untuk membantu rakyat kecil yang selama ini mendapatkan upah harian," tuturnya.
Dia menambahkan, gotong royong tiga pilar partai juga meminta seluruh pimpinan dewan dan kepala daerah atau wakil kepala daerah dari PDI Perjuangan agar mendorong realokasi APBD untuk pencegahan Covid-19, termasuk jejaring pengaman sosial bagi rakyat yang selama ini berpenghasilan harian.
Baca juga: Pasien asal Landak Negatif Corona
"Partai bekerja sama dengan seluruh elemen masyarakat. Partai juga membantu menciptakan suasana agar rakyat tidak panik, dan pemerintah terus melakukan tindakan pencegahan termasuk bekerjasama dengan negara lain," katanya.
Karolin juga menyampaikan bahwa DPP PDI Perjuangan telah menunjuk Tri Rismaharini untuk mengoordinasikan pergerakan kepala daerah dari PDI Perjuangan.
"Ibu Mega juga terus memimpin gotong royong nasional tiga pilar Partai tersebut secara langsung, termasuk bagaimana Menseskab, Pramono Anung juga mendapat tugas agar terus mendorong pemerintah untuk memberikan dukungan penuh bagi para dokter, perawat dan seluruh tim medis yang benar-bener berdedikasi mengobati penderita Covid-19," kata Karolin.
Dia menambahkan, apa yang terjadi saat ini juga mengajarkan betapa pentingnya membangun semangat berdikari, khususnya dalam kesehatan.
"Kesehatan masyarakat sangatlah penting. Seluruh kepala daerah Partai wajib melakukan penyemprotan desinfektan, menyediakan jamu sehat, vitamin dan jaringan pengaman sosial, serta memperkuat seluruh tim medis untuk membantu rakyat," kata Karolin.
Baca juga: Satpol PP Landak tertibkan ratusan pelajar dan mahasiswa di keramaian
Baca juga: Bupati Landak ajak masyarakat kurangi aktivitas luar rumah
Baca juga: Bupati Karolin intruksikan Dinkes antisipasi penyebaran virus pneumonia
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020