Ny. Ely Nur Rahmad istri Pangdam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad terjun langsung ikut memasak di Dapur Umum Bekangdam XII/Tpr dalam mempersiapkan bantuan nasi kotak.

Ketua Persit Kartika Candra Kirana Daerah XII/Tanjungpura Ny. Ely Nur Rahmad itu didampingi para ibu-ibu Persit lainnya ikut memasak seperti menggoreng ayam dan menyajikan ke dalam kotak yang kemudian didistribusikan kepada masyarakat yang memerlukan karena terdampak pandemi virus Corona.

"Kami dari ibu-ibu Persit Candra Kirana Daerah XII/Tpr membuat masakan di dapur umum ini untuk membantu menyiapkan nasi kotak yang akan dibagikan guna membantu masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19," kata Ny. Ely Nur Rahmad, Selasa.

Ia mengatakan, selain untuk menyemangati para personel Kodam XII/Tpr dan Polda Kalbar yang beberapa hari ini menyiapkan dan mendistribusikan nasi kotak, kegiatan ini juga dalam rangka peringatan Hari Kartini.

"Dalam memperingati Hari Kartini ini, kami ingin berbuat sesuatu dalam hal ini ikut langsung memasak di dapur umum untuk menyiapkan bantuan nasi kotak. Dengan harapan apa yang kami lakukan bersama personel Kodam XII/Tpr dan Polda Kalbar melalui pembagian nasi kotak ini dapat meringankan sedikit beban masyarakat dalam kondisi pandemi COVID-19," katanya.

Dalam kesempatan itu,  Kabekangdam XII/Tpr Kolonel CBA Yogi Prasojo mengatakan dapur umum sinergi TNI/ Polri ini sudah berlangsung tujuh hari. Setiap harinya dapur umum Bekangdam XII/Tpr ini menyiapkan 2.000 nasi kotak. 

"Untuk menyajikan 2.000 nasi kotak ini, personel dapur umum mulai memasak dari pukul 04.30 WIB. Segala harus dipersiapkan mulai dari bahan seperti beras, sayur, ayam dan lain. Setelah masak, sebelum di masukan ke dalam kotak, makan ini dilakukan oleh petugas kesehatan makanan (food security) XII/Tpr. Ini dimaksud agar kesehatan nasi kotak itu tetap aman untuk di konsumsi," kata Yogi.

Dalam satu hari katanya lagi, untuk menyajikan 2.000 nasi kotak diperlukan diantaranya beras sebanyak 750 kilogram, telur 2.000 butir, daging ayam sebanyak 200 kilogram.

"Ini belum termasuk, minyak goreng, sayur dan lain sebagainya. Tapi alhamdulillah hingga kini belum ada kesulitan yang berarti yang kami hadapi dalam menyiapkan 2000 nasi kotak ini," katanya.



 

Pewarta: Slamet Ardiansyah

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020