Dua warga asal Kabupaten Sanggau yang masuk daerah Kecamatan Bunut Hulu, wilayah Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat dinyatakan reaktif COVID - 19, berdasarkan hasil rapid tes petugas kesehatan setempat.
" Kami lakukan rapid bagi warga luar Kapuas Hulu yang masuk ke daerah Bunut Hulu dan ada dua orang hasil rapid tesnya reaktif," kata Kepala Puskesmas Bunut Hulu, Hardi, kepada ANTARA, di Putussibau, Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Rabu.
Disampaikan Hardi, total yang menjalani rapid tes sebanyak 76 orang dengan hasil rapid tes 74 non reaktif, sedangkan dua orang yang berasal dari Kabupaten Sanggau reaktif.
Menurut dia, terhadap kedua orang tersebut dilakukan isolasi mandiri dibawah pengawasan petugas kesehatan setempat.
" Yang kami rapid tes itu warga dari luar Kapuas Hulu yang masuk daerah Bunut Hulu, itu sebagai upaya antisipasi penyebaran COVID - 19," kata Hardi.
Dikatakan Hardi, untuk dua orang yang reaktif akan dilakukan pengambilan sampel swab oleh petugas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas Hulu.
Ia pun menyampaikan agar masyarakat tetap waspada dan tidak panik dalam menghadapi pandemi COVID - 19, namun harus dipatuhi anjuran pemerintah dalam menerapkan pola hidup sehat, sering cuci tangan, menggunakan masker saat berpergian dan mengindari kerumunan.
" Harapan kita bersama pandemi COVID - 19 segera berlalu," ucap Hardi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
" Kami lakukan rapid bagi warga luar Kapuas Hulu yang masuk ke daerah Bunut Hulu dan ada dua orang hasil rapid tesnya reaktif," kata Kepala Puskesmas Bunut Hulu, Hardi, kepada ANTARA, di Putussibau, Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Rabu.
Disampaikan Hardi, total yang menjalani rapid tes sebanyak 76 orang dengan hasil rapid tes 74 non reaktif, sedangkan dua orang yang berasal dari Kabupaten Sanggau reaktif.
Menurut dia, terhadap kedua orang tersebut dilakukan isolasi mandiri dibawah pengawasan petugas kesehatan setempat.
" Yang kami rapid tes itu warga dari luar Kapuas Hulu yang masuk daerah Bunut Hulu, itu sebagai upaya antisipasi penyebaran COVID - 19," kata Hardi.
Dikatakan Hardi, untuk dua orang yang reaktif akan dilakukan pengambilan sampel swab oleh petugas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas Hulu.
Ia pun menyampaikan agar masyarakat tetap waspada dan tidak panik dalam menghadapi pandemi COVID - 19, namun harus dipatuhi anjuran pemerintah dalam menerapkan pola hidup sehat, sering cuci tangan, menggunakan masker saat berpergian dan mengindari kerumunan.
" Harapan kita bersama pandemi COVID - 19 segera berlalu," ucap Hardi.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020