Kantor Pos Sintang, Kalbar, kembali menyalurkan Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kementerian Sosial RI tahap kedua dampak wabah COVID-19.
"Penyaluran BTS dari pemerintah melalui Kantor Pos Sintang untuk KPM atau keluarga penerima manfaat bagi wilayah Kabupaten Sintang, Kapuas Hulu dan Melawi," ujar Kepala Kantor Pos Sintang, Kalimantan Barat, Rizki Tribowo saat dihubungi di Sintang, Kamis.
Rizki Tribowo menyebutkan bahwa di Kabupaten Sintang ada sebanyak 11.136 KPM, Kabupaten Kapuas Hulu 8.746 KPM dan Kabupaten Melawi 5.818 KPM.
"Jadi total penerima bantuan di wilayah kerja kita yang kita salurkan 25.700 KPM. Bantuan selama 3 bulan dan setiap bulan masing - masing Rp600.000," kata dia.
Ia menjelaskan bahwa untuk waktu penyaluran BTS tahap kedua yakni 4-11 Juni 2020. Kemudian bagi KPM diharapkan mengambil BST di rentang tanggal yang ada.
"Untuk mengambil KPM harus membawa KTP dan KK asli beserta surat pemberitahuan. Untuk informasi lebih lanjut juga bisa hubungi kantor desa, kantor camat, dinas sosial dan kantor pos terdekat di wilayah KPM. Bisa juga cek mandiri di https:/ cekbansos.siks.kemsos.go.id/," kata dia.
Menurutnya, dalam pengambilan BST dan di tegah wabah COVID-19 harus mengikuti protokol kesehatan. KPM harus memakai masker, menjaga jarak sosial dan lainnya.
"Untuk pembayaran tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan COVID- 19 dengan penjadwalan ketat dari setiap kecamatan," kata dia
Sebelumnya pada tahap pertama bantuan BST langsung diluncurkan oleh Bupati Sintang, Jarot Winarno. Pada kesempatan itu ia menyebutkan bahwa bantuan tunai dan kebijakan lainnya saat wabah COVID-19 adalah bentuk hadirnya negara bagi warganya.
"Bansos ini bentuk pemerintah hadir untuk membantu masyarakat. Bansos ini merupakan jaring pengaman sosial yang disiapkan pemerintah dalam rangka penanganan COVID-19 untuk masyarakat terdampak," kata dia.
Jarot mengucapkan terima kasih kepada Kantor Pos Indonesia Sintang dalam penyaluran atau distribusi bansos tunai tersebut.
"Terima kasih kepada Kantor Pos Indonesia Sintang untuk penyaluran dan distribusi bansos ini. Dalam pembayaran saya harap tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan penyebaran COVID- 19. Jangan sampai saat pembayaran ini menjadi klaster baru penyebaran COVID-19," papar dia.
Baca juga: Kantor Pos Sintang siap salurkan bansos tunai warga terdampak COVID-19
Baca juga: Dampak pembatasan penerbangan terhadap pelayanan Kantor Pos Sintang
Baca juga: Kantor Pos Sintang fasilitasi pengiriman berkas CPNS 2019
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Penyaluran BTS dari pemerintah melalui Kantor Pos Sintang untuk KPM atau keluarga penerima manfaat bagi wilayah Kabupaten Sintang, Kapuas Hulu dan Melawi," ujar Kepala Kantor Pos Sintang, Kalimantan Barat, Rizki Tribowo saat dihubungi di Sintang, Kamis.
Rizki Tribowo menyebutkan bahwa di Kabupaten Sintang ada sebanyak 11.136 KPM, Kabupaten Kapuas Hulu 8.746 KPM dan Kabupaten Melawi 5.818 KPM.
"Jadi total penerima bantuan di wilayah kerja kita yang kita salurkan 25.700 KPM. Bantuan selama 3 bulan dan setiap bulan masing - masing Rp600.000," kata dia.
Ia menjelaskan bahwa untuk waktu penyaluran BTS tahap kedua yakni 4-11 Juni 2020. Kemudian bagi KPM diharapkan mengambil BST di rentang tanggal yang ada.
"Untuk mengambil KPM harus membawa KTP dan KK asli beserta surat pemberitahuan. Untuk informasi lebih lanjut juga bisa hubungi kantor desa, kantor camat, dinas sosial dan kantor pos terdekat di wilayah KPM. Bisa juga cek mandiri di https:/ cekbansos.siks.kemsos.go.id/," kata dia.
Menurutnya, dalam pengambilan BST dan di tegah wabah COVID-19 harus mengikuti protokol kesehatan. KPM harus memakai masker, menjaga jarak sosial dan lainnya.
"Untuk pembayaran tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan COVID- 19 dengan penjadwalan ketat dari setiap kecamatan," kata dia
Sebelumnya pada tahap pertama bantuan BST langsung diluncurkan oleh Bupati Sintang, Jarot Winarno. Pada kesempatan itu ia menyebutkan bahwa bantuan tunai dan kebijakan lainnya saat wabah COVID-19 adalah bentuk hadirnya negara bagi warganya.
"Bansos ini bentuk pemerintah hadir untuk membantu masyarakat. Bansos ini merupakan jaring pengaman sosial yang disiapkan pemerintah dalam rangka penanganan COVID-19 untuk masyarakat terdampak," kata dia.
Jarot mengucapkan terima kasih kepada Kantor Pos Indonesia Sintang dalam penyaluran atau distribusi bansos tunai tersebut.
"Terima kasih kepada Kantor Pos Indonesia Sintang untuk penyaluran dan distribusi bansos ini. Dalam pembayaran saya harap tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan penyebaran COVID- 19. Jangan sampai saat pembayaran ini menjadi klaster baru penyebaran COVID-19," papar dia.
Baca juga: Kantor Pos Sintang siap salurkan bansos tunai warga terdampak COVID-19
Baca juga: Dampak pembatasan penerbangan terhadap pelayanan Kantor Pos Sintang
Baca juga: Kantor Pos Sintang fasilitasi pengiriman berkas CPNS 2019
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020