Pemerintah Kabupaten Sambas di Kalimantan Barat membantu pemenuhan kebutuhan pokok warga yang tinggal di daerah perbatasan Indonesia-Malaysia.

"Pemerintah Kabupaten Sambas didukung penuh Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melakukan upaya pemenuhan kebutuhan pokok warga di wilayah kecamatan perbatasan dengan negara tetangga. Dengan melakukan pengajuan kepada pihak negara tetangga guna mensuplai masuk kebutuhan pokok yang diperlukan warga perbatasan," kata Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili saat dihubungi dari Sambas, Jumat.

Ia menjelaskan, pemerintah kabupaten bersama dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dan Kosulat Jenderal RI Kuching membantu pemenuhan kebutuhan warga daerah perbatasan di Kecamatan Sajingan Besar.

Baca juga: Malaysia pasok sembako untuk warga perbatasan di Kapuas Hulu

"Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas berterima kasih kepada Ketua Menteri Serawak berkenan memberikan kelonggaran untuk mendatangkan kebutuhan pokok bagi masyarakat perbatasan. Terima kasih kepada Gubernur Kalimantan Barat, pihak KJRI, dan semua pihak yang terlibat atas terealisasinya upaya ini," katanya.

Kepala dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sambas Musanif mengatakan pemerintah menerapkan mekanisme khusus untuk memudahkan penyaluran barang kebutuhan pokok ke warga daerah perbatasan

"Seyogyanya masyarakat perbatasan sudah terbiasa melakukan perdagangan tradisional lintas batas. Namun karena COVID-19 ini, kegiatan itu terdampak juga, sehingga diambil langkah ini, dengan mekanisme tetap menggunakan KILB (kartu identitas lintas batas)," katanya.

Baca juga: Satgas Pamtas R-64/Bru terima penyerahan senpi rakitan dari warga perbatasan
Baca juga: Tiga jurnalis perbatasan di Kapuas Hulu bagikan sembako
Baca juga: Lockdown Malaysia warga perbatasan di Kapuas Hulu kesulitan sembako

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020