Pemerintah Kota Pontianak akan memfasilitasi kegiatan yang berdampak pada tumbuhnya UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) di kota itu,saat normal baru dampak pandemi COVID-19.

"Fasilitasi yang berdampak pada tumbuhnya UMKM tersebut, seperti kegiatan pameran dagang, festival dan lainnya di era normal baru saat ini," kata Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono di Pontianak, Rabu.

Tentu, menurut dia, kegiatan seperti pameran dagang dan festival tersebut dengan menerapkan protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran COVID-19 di Kota Pontianak.

Pihaknya akan melihat perkembangan pandemi COVID-19. Bila ada kluster baru, tentu tetap akan dilakukan pembatasan.

"Tidak sporadis seperti normal sebelum COVID-19, akan tetapi kita lakukan sesuai kewaspadaan pandemi," katanya.

Dia menambahkan, Pemkot Pontianak telah bekerjasama dengan Bank Indonesia dalam menggelar Forum Informasi Perbankan bagi UMKM di Kota Pontianak.

Menurut dia, dalam forum itu para peserta telah memperoleh informasi bagaimana bangkit kembali dalam adaptasi kehidupan baru. Selain itu, dalam forum itu juga membahas permasalahan-permasalahan yang kerap dihadapi para pelaku UMKM, seperti kredit, permodalan, produksi dan pembayaran.

Ditambahkannya, pelaku usaha akan diberikan kemudahan dalam proses perbankan karena UMKM bisa menjadi indikator pertumbuhan ekonomi makro. Edi menyebut, tidak semua pelaku usaha mengalami kredit macet. Namun ada sebagian debitur merasa kesulitan dalam mencicil.

"Sehingga dalam forum itu diberikan informasi dan bimbingan dalam upaya pengelolaan pelaku usaha yang terdampak pandemi COVID-19," jelasnya.
 

Pewarta: Andilala

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020