Bupati Landak dr. Karolin Margret Natasa melaksanakan penanaman perdana peremajaan sawit rakyat Dusun Seluang Danau di lokasi Koperasi Serba Usaha Harapan Kita, plasma 8 Desa Amboyo Selatan.
"Kegiatan penanaman perdana peremajaan sawit rakyat yang telah direncanakan dari 3 tahun yang lalu dan baru pada hari ini bisa terealisasi. Dari awal pertama saya dilantik menjadi Bupati Landak, saya mendapatkan beberapa persoalan salah satunya perkebunan sawit rakyat mitra PTPN dalam kondisi tanaman yang sudah tidak lagi produktif dan PTPN yang hampir bangkrut," kata Karolin di Ngabang, Selasa.
Dia mengatakan, lambannya proses peremajaan sawit di eks lahan PTPN tersebut dikarenakan adanya keragu-raguan dari para petani untuk menanam kembali di bekas area tersebut.
"Makanya, saya berpikir dan berdiskusi dengan banyak pihak, berdasarkan masukan dari beberapa pihak kami mulai bangun komunikasi, baik dari pihak perusahaan dan para petani," tuturnya.
Dalam kesempatan itu, dirinya berpesan kepada para petani untuk merawat dan menjaga tanaman sawit yang telah ditanam, karena program yang didapatkan ini tidak mudah untuk mendapatkannya.
Baca juga: Satgas TMMD bantu warga panen kelapa sawit
"Jadi saya berpesan kepada para petani dan anggota koperasi harus mau ikut aturan yang ada dan jangan mudah percaya dengan kata-kata orang luar yang ingin menjatuhkan atau mengambil kesempatan yang ada. Ini adalah awal atau langkah pertama yang kita lakukan, masih panjang perjuangan untuk mendapatkan hasilnya," katanya.
Karolin juga meminta kepada anggota koperasi dan para petani untuk terus menjaga kebersamaan, pelihara keharmonisan sesama petani dan tidak perlu saling menghasut, ikuti aturan pemerintah, jika ada persoalan-persoalan, hambatan atau pun sebagainya komunikasikan dengan baik, agar bersama-sama berusaha demi diri sendiri dan untuk keluarga.
"Dengan segala keterbatasan saya sebagai Bupati Landak, saya siap mendukung dan membantu sesuai dengan kemampuan kapasitas saya. Saya juga selalu meluangkan waktu dan tenaga untuk bisa mendukung para petani sawit dan mudah-mudahan 3 tahun lagi kita mendapatkan hasil yang baik, hasil yang berlimpah untuk meningkatkan kesejahteraan diri sendiri dan keluarga," kata Karolin.
Baca juga: TMMD 108 Kodim 1202/Skw bantu Ibu Mustakimah siram tanaman sawit
Baca juga: Kapolda Kalbar ingatkan perkebunan sawit juga ikut cegah Karhutla
Baca juga: Personel TMMD 108 belajar panen buah kelapa sawit
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Kegiatan penanaman perdana peremajaan sawit rakyat yang telah direncanakan dari 3 tahun yang lalu dan baru pada hari ini bisa terealisasi. Dari awal pertama saya dilantik menjadi Bupati Landak, saya mendapatkan beberapa persoalan salah satunya perkebunan sawit rakyat mitra PTPN dalam kondisi tanaman yang sudah tidak lagi produktif dan PTPN yang hampir bangkrut," kata Karolin di Ngabang, Selasa.
Dia mengatakan, lambannya proses peremajaan sawit di eks lahan PTPN tersebut dikarenakan adanya keragu-raguan dari para petani untuk menanam kembali di bekas area tersebut.
"Makanya, saya berpikir dan berdiskusi dengan banyak pihak, berdasarkan masukan dari beberapa pihak kami mulai bangun komunikasi, baik dari pihak perusahaan dan para petani," tuturnya.
Dalam kesempatan itu, dirinya berpesan kepada para petani untuk merawat dan menjaga tanaman sawit yang telah ditanam, karena program yang didapatkan ini tidak mudah untuk mendapatkannya.
Baca juga: Satgas TMMD bantu warga panen kelapa sawit
"Jadi saya berpesan kepada para petani dan anggota koperasi harus mau ikut aturan yang ada dan jangan mudah percaya dengan kata-kata orang luar yang ingin menjatuhkan atau mengambil kesempatan yang ada. Ini adalah awal atau langkah pertama yang kita lakukan, masih panjang perjuangan untuk mendapatkan hasilnya," katanya.
Karolin juga meminta kepada anggota koperasi dan para petani untuk terus menjaga kebersamaan, pelihara keharmonisan sesama petani dan tidak perlu saling menghasut, ikuti aturan pemerintah, jika ada persoalan-persoalan, hambatan atau pun sebagainya komunikasikan dengan baik, agar bersama-sama berusaha demi diri sendiri dan untuk keluarga.
"Dengan segala keterbatasan saya sebagai Bupati Landak, saya siap mendukung dan membantu sesuai dengan kemampuan kapasitas saya. Saya juga selalu meluangkan waktu dan tenaga untuk bisa mendukung para petani sawit dan mudah-mudahan 3 tahun lagi kita mendapatkan hasil yang baik, hasil yang berlimpah untuk meningkatkan kesejahteraan diri sendiri dan keluarga," kata Karolin.
Baca juga: TMMD 108 Kodim 1202/Skw bantu Ibu Mustakimah siram tanaman sawit
Baca juga: Kapolda Kalbar ingatkan perkebunan sawit juga ikut cegah Karhutla
Baca juga: Personel TMMD 108 belajar panen buah kelapa sawit
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020