Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kapuas Hulu Kalimantan Barat mengajak seluruh pihak hingga lapisan masyarakat untuk mewujudkan Indonesia yang rukun dengan menjaga toleransi antar umat beragama.
"Alhamdulillah untuk di Kapuas Hulu tetap menjaga kerukunan dan toleransi antar umat beragama, tentu itu sejalan dengan tema Hari Amal Bakti ke-75 yaitu Indonesia Rukun," kata Kepala Kantor Kemenag Kapuas Hulu Syahrul saat memimpin upacara Hari Amal Bakti ke-75, di Putussibau Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Selasa.
Disampaikan Syahrul, sesuai pesan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, bahwa kerukunan umat beragama sebagai modal bangsa Indonesia untuk maju, karena tanpa kerukunan sukar menggapai cita-cita besar bangsa agar sejajar dengan bangsa lain di dunia.
Menurut dia, pengembangan kerukunan antar umat beragama merupakan karya semua pihak, sehingga kerukunan dan toleransi harus di jaga bersama.
"Toleransi dan kerukunan antar umat beragama dilakukan tanpa mengusik akidah dan keimanan masing-masing pemeluk agama," ucap Syahrul menyampaikan pesan Menteri Agama.
Dikatakan Syahrul, di usia Kementerian Agama ke-75 itu juga, Menteri Agama berpesan agar manajemen pelayanan dan tata kelola birokrasi yang harus semakin membaik, termasuk pelayanan haji dan umrah, pendidikan agama dan keagamaan serta pusat pelayanan keagamaan.
Kemudian, penguatan moderasi beragama, salah satu penekanannya yaitu penguatan literasi keagamaan, budaya toleransi dan nilai-nilai keagamaan.
Yang terakhir, kata Syahrul yaitu persaudaraan, meliputi merawat persaudaraan umat seagama, sebangsa dan setanah air serta mengembangkan persaudaraan kemanusiaan.
"Di Kapuas Hulu rasa persaudaraan dan kekeluargaan sangat terjaga dengan baik, jika pun ada persoalan cepat terselesaikan karena memang mengedepan rasa kekeluargaan serta keharmonisan, itu harus terus kita rawat dan jaga bersama," kata Syahrul.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Alhamdulillah untuk di Kapuas Hulu tetap menjaga kerukunan dan toleransi antar umat beragama, tentu itu sejalan dengan tema Hari Amal Bakti ke-75 yaitu Indonesia Rukun," kata Kepala Kantor Kemenag Kapuas Hulu Syahrul saat memimpin upacara Hari Amal Bakti ke-75, di Putussibau Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Selasa.
Disampaikan Syahrul, sesuai pesan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, bahwa kerukunan umat beragama sebagai modal bangsa Indonesia untuk maju, karena tanpa kerukunan sukar menggapai cita-cita besar bangsa agar sejajar dengan bangsa lain di dunia.
Menurut dia, pengembangan kerukunan antar umat beragama merupakan karya semua pihak, sehingga kerukunan dan toleransi harus di jaga bersama.
"Toleransi dan kerukunan antar umat beragama dilakukan tanpa mengusik akidah dan keimanan masing-masing pemeluk agama," ucap Syahrul menyampaikan pesan Menteri Agama.
Dikatakan Syahrul, di usia Kementerian Agama ke-75 itu juga, Menteri Agama berpesan agar manajemen pelayanan dan tata kelola birokrasi yang harus semakin membaik, termasuk pelayanan haji dan umrah, pendidikan agama dan keagamaan serta pusat pelayanan keagamaan.
Kemudian, penguatan moderasi beragama, salah satu penekanannya yaitu penguatan literasi keagamaan, budaya toleransi dan nilai-nilai keagamaan.
Yang terakhir, kata Syahrul yaitu persaudaraan, meliputi merawat persaudaraan umat seagama, sebangsa dan setanah air serta mengembangkan persaudaraan kemanusiaan.
"Di Kapuas Hulu rasa persaudaraan dan kekeluargaan sangat terjaga dengan baik, jika pun ada persoalan cepat terselesaikan karena memang mengedepan rasa kekeluargaan serta keharmonisan, itu harus terus kita rawat dan jaga bersama," kata Syahrul.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021