PT PLN (Persero) bukan hanya fokus pada pemulihan kelistrikan dampak gempa di Mamuju dan Majene, Sulawesi Barat, tetapi juga menyalurkan bantuan sekitar Rp500 juta lebih bagi korban terdampak gempa tektonik 6,2 SR di Sulbar.
Berdasarkan keterangan resmi yang diterima di Makassar, Minggu, PLN melalui Program PLN Peduli dan Yayasan Baitul Mal (YBM) telah menyalurkan bantuan dalam bentuk bahan pangan, tenda dan terpal, pakaian, selimut, obat-obatan dengan total nilai lebih dari Rp 500 juta bagi korban gempa, hingga Minggu ini.
Baca juga: PLN Kalbar salurkan peralatan elektronik bantu penanganan COVID-19 di rusunawa
Baca juga: YBM PLN bantu 30 unit MCK untuk perbaiki kesehatan warga Tanjung Bunga Sanggau
"Fokus utama kami di tahap awal ini yaitu bahan pangan, tenda dan terpal untuk pengungsian sementara, juga obat-obatan,” kata General Manager PLN UIW Sulselrabar Awaluddin Hafid.
Menurut dia, dalam kondisi seperti ini, BUMN khususnya PLN tentu ingin hadir di tengah-tengah masyarakat untuk menyalurkan bantuan guna meringankan beban seluruh korban bencana alam.
Bantuan yang ada disalurkan melalui beberapa posko pengungsian di Kabupaten Mamuju dan Majene, antara lain Posko Pengungsian Kayuangin Malunda, SPN Makkatta dan Tappalang.
Salah satu penerima bantuan berdomisi di Lorong Pelangi, Mamuju bernama Sinar menyampaikan rasa syukurnya atas bantuan yang diberikan oleh BUMN.
Baca juga: PLN bantu listrik gratis 1.200 rumah warga kurang mampu di Kalbar
Baca juga: PLN Kalbar bantu rehabilitasi terumbu karang di Pulau Lemukutan
“Saya sangat berterima kasih kepada BUMN, khususnya PLN, bantuan ini sangat membantu di tengah kondisi seperti saat ini,” ujar Sinar.
Sebagai koordinator Tanggap Bencana Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Provinsi Sulawesi Barat, PLN membuka tiga posko bantuan guna membantu korban terdampak gempa, antara lain di Rumah BUMN Majene, Kantor Pelayanan PLN Onang Majene dan PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Mamuju.
Baca juga: PLN Kalbar kucurkan dana 280 juta rupiah bantu korban banjir
Baca juga: PLN Kalbar bantu Rp100 juta dorong ekonomi kawasan pesisir
Baca juga: PLN UIW Kalbar gandeng mitra bantu listriki 81 rumah warga kurang mampu
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
Berdasarkan keterangan resmi yang diterima di Makassar, Minggu, PLN melalui Program PLN Peduli dan Yayasan Baitul Mal (YBM) telah menyalurkan bantuan dalam bentuk bahan pangan, tenda dan terpal, pakaian, selimut, obat-obatan dengan total nilai lebih dari Rp 500 juta bagi korban gempa, hingga Minggu ini.
Baca juga: PLN Kalbar salurkan peralatan elektronik bantu penanganan COVID-19 di rusunawa
Baca juga: YBM PLN bantu 30 unit MCK untuk perbaiki kesehatan warga Tanjung Bunga Sanggau
"Fokus utama kami di tahap awal ini yaitu bahan pangan, tenda dan terpal untuk pengungsian sementara, juga obat-obatan,” kata General Manager PLN UIW Sulselrabar Awaluddin Hafid.
Menurut dia, dalam kondisi seperti ini, BUMN khususnya PLN tentu ingin hadir di tengah-tengah masyarakat untuk menyalurkan bantuan guna meringankan beban seluruh korban bencana alam.
Bantuan yang ada disalurkan melalui beberapa posko pengungsian di Kabupaten Mamuju dan Majene, antara lain Posko Pengungsian Kayuangin Malunda, SPN Makkatta dan Tappalang.
Salah satu penerima bantuan berdomisi di Lorong Pelangi, Mamuju bernama Sinar menyampaikan rasa syukurnya atas bantuan yang diberikan oleh BUMN.
Baca juga: PLN bantu listrik gratis 1.200 rumah warga kurang mampu di Kalbar
Baca juga: PLN Kalbar bantu rehabilitasi terumbu karang di Pulau Lemukutan
“Saya sangat berterima kasih kepada BUMN, khususnya PLN, bantuan ini sangat membantu di tengah kondisi seperti saat ini,” ujar Sinar.
Sebagai koordinator Tanggap Bencana Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Provinsi Sulawesi Barat, PLN membuka tiga posko bantuan guna membantu korban terdampak gempa, antara lain di Rumah BUMN Majene, Kantor Pelayanan PLN Onang Majene dan PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Mamuju.
Baca juga: PLN Kalbar kucurkan dana 280 juta rupiah bantu korban banjir
Baca juga: PLN Kalbar bantu Rp100 juta dorong ekonomi kawasan pesisir
Baca juga: PLN UIW Kalbar gandeng mitra bantu listriki 81 rumah warga kurang mampu
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021