Festival Film Pelajar Khatulistiwa (FFPK) yang ke-2 tahun 2021 kembali digelar Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (P3I) Kalimantan Barat bersama PT Dinda Sejahtera yang bertujuan angkat potensi sineas milenial dari kalangan pelajar dan mahasiswa di Kalbar.
“Lomba ini bertujuan untuk mengembangkan minat dan bakat putra daerah khususnya yang memang sudah melakukan latihan dengan matang soal dunia perfilman. Sudah saatnya melalui ajang ini baik pelajar dan masyarakat berkompetisi dan menyalurkan bakatnya di bidang perfilman. Karena saya yakin pelajar dan masyarakat di Kalbar mampu bersaing di bidang ini,” ujar Ketua P3I Kalbar, Zulfydar Zaidar Mochtar di Pontianak,Rabu.
Ia menjelaskan bahwa FFPK selain membuka ruang untuk pelajar dan masyarakat mengisi kegiatan di daerah kala pandemik COVID-19, juga menjadi ajang guna pelajar dan masyarakat berkreasi mempromosikan daerah seperti wisata, menunjang ekonomi kreatif, hingga inovasi daerah.
“Melalui FFPK ini tentu saja selain mengasah kompetisi pelajar dan masyarakat, bagi pemerintah daerah sangat diuntungkan karena disini bisa menjadi ajang promosi pariwisata, inovasi layanan daerah, mempromosikan ciri khas daerah di bidang sosial dan budaya hingga kesehatan. Oleh sebab itu, kami berharap Pemda terutama kepala daerah bupati/walikota mendorong pelajar dan masyarakat ikut ambil bagian dalam FFPK tersebut,” katanya.
Dalam FFPK yang ke-2 tahun 2021 bertemakan tunjukkan prestasimu, banggakan daerahmu. FFPK tahun ini akan ada tiga lomba, di antaranya ada lomba film pendek, video iklan dan desain poster. Di mana pada lomba kali ini akan ada beberapa kategori di antaranya ada pelajar meliputi SMP dan SMA, mahasiswa dan umum se-Kalbar.
Ia menyebutkan dalam lomba tersebut ada segmentasi yang bisa dipilih oleh para peserta, di antaranya bidang pendidikan, kesehatan, pariwisata, sosial dan budaya.
“Nantinya hasil karya para pemenang yakni 10 nominasi setiap segmen akan diputar di TVRI sebelum digelar malam FFPK,” katanya.
Saat ini para peserta yang mengumpulkan hasil karyanya sudah ditampilkan di Youtube Panitia FFPK. Hasil karyanya akan diputar terus dan akan dinilai oleh tim juri kompeten baik lokal maupun nasional.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
“Lomba ini bertujuan untuk mengembangkan minat dan bakat putra daerah khususnya yang memang sudah melakukan latihan dengan matang soal dunia perfilman. Sudah saatnya melalui ajang ini baik pelajar dan masyarakat berkompetisi dan menyalurkan bakatnya di bidang perfilman. Karena saya yakin pelajar dan masyarakat di Kalbar mampu bersaing di bidang ini,” ujar Ketua P3I Kalbar, Zulfydar Zaidar Mochtar di Pontianak,Rabu.
Ia menjelaskan bahwa FFPK selain membuka ruang untuk pelajar dan masyarakat mengisi kegiatan di daerah kala pandemik COVID-19, juga menjadi ajang guna pelajar dan masyarakat berkreasi mempromosikan daerah seperti wisata, menunjang ekonomi kreatif, hingga inovasi daerah.
“Melalui FFPK ini tentu saja selain mengasah kompetisi pelajar dan masyarakat, bagi pemerintah daerah sangat diuntungkan karena disini bisa menjadi ajang promosi pariwisata, inovasi layanan daerah, mempromosikan ciri khas daerah di bidang sosial dan budaya hingga kesehatan. Oleh sebab itu, kami berharap Pemda terutama kepala daerah bupati/walikota mendorong pelajar dan masyarakat ikut ambil bagian dalam FFPK tersebut,” katanya.
Dalam FFPK yang ke-2 tahun 2021 bertemakan tunjukkan prestasimu, banggakan daerahmu. FFPK tahun ini akan ada tiga lomba, di antaranya ada lomba film pendek, video iklan dan desain poster. Di mana pada lomba kali ini akan ada beberapa kategori di antaranya ada pelajar meliputi SMP dan SMA, mahasiswa dan umum se-Kalbar.
Ia menyebutkan dalam lomba tersebut ada segmentasi yang bisa dipilih oleh para peserta, di antaranya bidang pendidikan, kesehatan, pariwisata, sosial dan budaya.
“Nantinya hasil karya para pemenang yakni 10 nominasi setiap segmen akan diputar di TVRI sebelum digelar malam FFPK,” katanya.
Saat ini para peserta yang mengumpulkan hasil karyanya sudah ditampilkan di Youtube Panitia FFPK. Hasil karyanya akan diputar terus dan akan dinilai oleh tim juri kompeten baik lokal maupun nasional.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021