Bupati Sambas, Kalimantan Barat, Satono, meresmikan empat perpustakaan sekolah hijau dan fasilitas sanitasi sekolah sumbangan dari Wahana Visi Indonesia (WVI) yang kegiatannya dipusatkan di Desa Sanatab, Kecamatan Sajingan.
"Perpustakaan dan fasilitas sanitasi sekolah tersebut merupakan bantuan dari WVI Area Program Sambas. Empat sekolah yang mendapat bantuan yakni, SDN 13 Tanjung, SDN 04 Tapang, SDN 32 Tanjung Bakau, dan SDN 29 Sedayu," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Sabtu.
Baca juga: Bupati Sambas dapat peringkat III dalam BKN Award 2021
Satono mengatakan bantuan yang diberikan oleh WVI untuk perpustakaan sekolah di Sambas secara tidak langsung telah membantu pemerintah daerah dalam mempercepat peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
"Saya sangat apresiasi atas apa yang dilakukan oleh WVI di Sambas. Kehadiran perpustakaan yang dibantu Wahana Visi tentu menjadi poin strategis, dalam rangka percepatan peningkatan IPM Kabupaten Sambas," katanya.
Baca juga: Pemkab Sambas raih Anugerah Meritokrasi 2021 dari KASN
Satono mengatakan selama ini WVI selalu memberikan dukungan yang positif untuk Kabupaten Sambas. Ia berharap, mudah-mudahan WVi bisa terus bersama Pemerintah Kabupaten Sambas mewujudkan Sambas yang Berkemajuan.
Lebih jauh, Satono mengatakan setiap sekolah dan desa diwajibkan membentuk fasilitas perpustakaan. Tahun depan, dia ingin sekolah, desa dan kecamatan yang belum punya perpustakaan segera dibentuk.
Baca juga: Jadilah mahasiswa intelektual, segera selesaikan kuliah dan mengabdi dikampung halaman
"Dana yang ada itu gunakanlah untuk mencerdaskan kehidupan anak bangsa. Selama pandemi COVID- 19 ini tatap muka guru dan murid di sekolah itu terbatas, melalui perpustakaan desa ini mereka bisa membaca dan tidak ketinggalan informasi," katanya
Baca juga: Bupati Satono dorong mahasiwa selesai kuliah dan pulkam mengabdi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Perpustakaan dan fasilitas sanitasi sekolah tersebut merupakan bantuan dari WVI Area Program Sambas. Empat sekolah yang mendapat bantuan yakni, SDN 13 Tanjung, SDN 04 Tapang, SDN 32 Tanjung Bakau, dan SDN 29 Sedayu," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Sabtu.
Baca juga: Bupati Sambas dapat peringkat III dalam BKN Award 2021
Satono mengatakan bantuan yang diberikan oleh WVI untuk perpustakaan sekolah di Sambas secara tidak langsung telah membantu pemerintah daerah dalam mempercepat peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
"Saya sangat apresiasi atas apa yang dilakukan oleh WVI di Sambas. Kehadiran perpustakaan yang dibantu Wahana Visi tentu menjadi poin strategis, dalam rangka percepatan peningkatan IPM Kabupaten Sambas," katanya.
Baca juga: Pemkab Sambas raih Anugerah Meritokrasi 2021 dari KASN
Satono mengatakan selama ini WVI selalu memberikan dukungan yang positif untuk Kabupaten Sambas. Ia berharap, mudah-mudahan WVi bisa terus bersama Pemerintah Kabupaten Sambas mewujudkan Sambas yang Berkemajuan.
Lebih jauh, Satono mengatakan setiap sekolah dan desa diwajibkan membentuk fasilitas perpustakaan. Tahun depan, dia ingin sekolah, desa dan kecamatan yang belum punya perpustakaan segera dibentuk.
Baca juga: Jadilah mahasiswa intelektual, segera selesaikan kuliah dan mengabdi dikampung halaman
"Dana yang ada itu gunakanlah untuk mencerdaskan kehidupan anak bangsa. Selama pandemi COVID- 19 ini tatap muka guru dan murid di sekolah itu terbatas, melalui perpustakaan desa ini mereka bisa membaca dan tidak ketinggalan informasi," katanya
Baca juga: Bupati Satono dorong mahasiwa selesai kuliah dan pulkam mengabdi
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021