Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Ocin membuka Turnamen Pencak Silat Tingkat Remaja dan Dewasa Piala Ketua DPRD Landak Tahun 2022 yang akan diselenggarakan pada tanggal 10 hingga11 Juni 2022 di aula Kantor DPRD Kabupaten Landak.

"Pemerintah Kabupaten Landak menyambut baik Turnamen Pencak Silat ini sebagai salah satu bagian dari pembinaan pemuda dan juga sebagai usaha untuk peningkatan prestasi dan mengukur kemampuan atlet, khususnya atlet pencak silat di Kabupaten Landak," kata Ocin, saat menyampaikan sambutan Pj Bupati Landak di Ngabang, Jumat.

Baca juga: Kota Pontianak gelar kejuaraan pencak silat

Baca juga: Prabowo Subianto dijadwalkan lantik Pengprov IPSI Kalbar akhir Juni

Dirinya berharap, turnamen ini berjalan dengan baik yang kemudian di evaluasi dan ditindaklanjuti serta di susun program kerja yang sesuai, dan selanjutnya siapa pun yang menjadi juara dapat dilatih dengan maksimal dengan jadwal latihan yang baik.

"Pembinaan mental dan spiritual yang baik, dan pada akhirnya melahirkan atlet-atlet pencak silat yang berprestasi untuk mewakili Kabupaten Landak," katanya.

Lebih lanjut Ocin berpesan kepada semua pihak untuk menjaga sportivitas dalam bertanding, baik atlet yang bertanding, para wasit maupun dewan juri dan mengharapkan panitia pelaksana untuk tetap menjaga kredibilitas dengan menjunjung tinggi semangat pendekar sejati yang rela berkorban menjaga prestasi dan menjaga nama baik.

Baca juga: Andi Ridwan terpilih sebagai ketua IPSI Kalbar

Baca juga: Andi Ridwan Ketua IPSI Kalbar terpilih periode 2020-2024

"Kami juga berharap dengan di adakannya turnamen ini bisa menghasilkan atlet-atlet berprestasi dan Pengkab IPSI Landak bisa menyumbangkan medali emas untuk Kabupaten Landak pada Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) XIII Tahun 2022 pada bulan November mendatang," tuturnya.

Di tempat yang sama, Ketua DPRD Landak, Heri Saman Pencak Silat merupakan warisan kepribadian budaya bangsa yang mengandung banyak unsur pembelajaran yang baik untuk mencetak genarasi penerus bangsa yang sehat jasmani dan rohani.

"Saat ini pencak silat bukan saja di pelajari oleh bangsa Indonesia saja, tapi sudah sampai ke belahan bumi lain seperti dataran Eropa. Terlepas dari bentuk dan jenisnya, yang jelas manfaat dari ilmu beladiri ini adalah gerak dan tindakan seseorang yang berkarakter dan percaya diri, sehingga kita harapkan turnamen ini mampu melestarikan budaya Pencak Silat bagi generasi muda kita," katanya.

Baca juga: Pencak silat jadi warisan budaya dunia, tunggu UNESCO

Baca juga: Tim pencak silat Indonesia raih emas di Belgia

Baca juga: Zulhaidir Fitriyadi, Olahraga dan Melestarikan Budaya

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022