Wakil Bupati (Wabup) Ketapang, H Farhan mengapresiasi Musyawarah Daerah (Musda) Majelis Daerah (MD) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Ketapang ke V dan Forum Alumni HMI-Wati (Forhati) Ketapang ke I di Hotel Aston Ketapang pada Minggu (28/8) mendatang.

"Saya apresiasi Pengurus KAHMI Ketapang dan Panitia Musda ini. Lantaran dalam rangkaian Musda nanti juga melaksanakan dialog publik dengan berbagai stakeholder mengusung tema Strategi Pembangunan Ketapang Kedepan," ucap Wabup di Ketapang, Rabu.

Menurutnya dialog itu penting agar Ketapang tidak terjebak hanya pada membangun Ketapang hari ini saja dan satu atau dua tahun ke depan. "Tapi dengan tema ini saya meyakini untuk kita memikirkan dan mempersiapkan bagaimana pembangunan di Ketapang lima tahun ke atas bahkan hingga 25 tahun ke depan," tuturnya.

"Jadi saya sangat apresiasi tema yang diusung pada dialog publik saat Musda KAHMI Ketapang ini. Sebab kita sebagai anak Bangsa di Ketapang sudah harus memiliki visioner ke depan mempersiapkan strategi-strategi pembangunan untuk daerah," lanjutnya.

Ia mengungkapkan, strategi itu bisa seperti membentuk daerah otonomi baru. Bisa juga sudah mempersiapkan atau mendorong adanya investasi yang sifatnya hulu maupun hilir. Misalnya jika dilihat pada investasi sektor perkebunan saat ini lebih pada pembangunan kebun dan investasi mengolah kebun sawitnya menjadi CPO saja.

"Maka sesuai perkembangan bahwa Ketapang merupakan satu di antara penyumbang CPO bagi Negara Indonesia. Maka kita bisa mendorong adanya investasi selanjutnya seperti untuk mengolah CPO menjadi minyak goreng, sabun dan lain sebagainya agar ada di Ketapang juga," jelas Wabup.

"Lantaran di Ketapang mempunyai potensi CPO cukup besar, perusahaan perkebunannya ada 74. Maka harapannya industri tersebut dibangun juga di Ketapang," sambungnya.

 Begitu juga terhadap industri lain seperti pengolahan hasil pertambangan yang sangat beragam tidak hanya bauksit saja. Menurut Wabup semua sudah harus dipikirkan dan dipersiapan agar bisa diolah di Ketapang.

"Saya berharap pengolahan hasil tambang di Ketapang ke depan minimal sudah pada posisi menjadi barang setegah jadi. Semua itu adalah satu di antara strategi membangun Ketapang ke depan ketika berbicara investasi," ujarnya.

Wabup menambahkan, begitu juga pendidikan, kesehatan, kesejahteraan sosial masyarakat dan lainnya tentu perlu dikemas dalam strategi membangun Ketapang kedepan.

"Jadi sekali lagi saya apresiasi atas tema yang diusung KAHMI Ketapang dalam Musda sekaligus ada dialog publiknya. Saya ucapkan terimakasih, semoga ini membuahkan pemikiran-pemikiran yang benar-benar strategis. Kemudian diramu secara baik sehingga menjadi sebuah rekomendasi dari hasil Musda KAHMI Ketapang untuk Pemkab Ketapang," harapnya.

"Semoga Musda nanti menghasilkan kepengurusan KAHMI Ketapang baru yang dapat bekerja sebaik-baiknya. Serta terus meningkatkan komunikasi dan koordinasi kepada berbagai pihak termasuk dengan Pemerintah Daerah," harap Wabup.

Baca juga: Wabup terima naskah persetujuan DPRD Ketapang terhadap RAPBD Perubahan 2022

Baca juga: Sekda Ketapang rencanakan gotong - royong serentak

Baca juga: Wabup Ketapang serahkan hadiah pemenang lomba Kato Racing di Sandai

Pewarta: Subandi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022