Dalam rangka percepatan penanganan kasus stunting di Kabupaten Kubu Raya,
Pertamina DPPU Supadio bekerjasama dengan BKKBN Provinsi Kalimantan Barat dan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kubu
Raya mengadakan kegiatan Jambore GENRE (Generasi Berencana) tahun 2022 di
Ekowisata Telok Berdiri, Desa Sungai Kupah Kubu Raya.
Kegiatan ini diadakan dengan
konsep educamp selama dua hari dari Minggu (4/9) hingga Senin (5/9) dan dihadiri langsung Operation Head DPPU Supadio Wibisono, Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan dan anggota Komisi IX DPR-RI Dapil Kalbar 1, Alifudin.
“Kegiatan ini adalah wujud komitmen Pertamina membantu pemerintah dalam upaya pencegahan dan penanganan stunting di Kubu Raya, penanganan stunting harus dilakukan dari hulu ke hilir bukan hanya balita dan ibu hamil yang menjadi sasaran program CSR kami, namun kali ini kita juga memperluas sasaran kepada para remaja untuk dapat menjadi pelopor dalam pencegahan stunting sejak dini," kata Operation Head DPPU Supadio, Wibisono di Sungai Raya, Selasa.
Wibisono menambahkan, Program Pertamina Sehati merupakan program yang sudah
dicanangkan DPPU Supadio sejak tahun 2020, dan program ini merupakan wujud kepedulian
Pertamina dalam percepatan penurunan angka stunting di Kubu Raya, sehingga DPPU Supadio terus berinovasi bersama pemerintah dan stakeholder salah satunya melalui kegiatan pelibatan remaja seperti saat ini.
Bupati Kubu Raya yang hadir dalam kegiatan tersebut menuturkan, kegiatan ini bernilai positif guna memupuk kebersamaan dan semangat para remaja dari berbagai wilayah di Kubu Raya dalam rangka meningkatkan kreativitas, pengetahuan dan pemahaman remaja tentang program Generasi Berencana
“remaja Kubu Raya mesti memahami perjuangan dan tantangan yang dihadapi bangsa ini terutama dengan perkembangan zaman saat ini, remaja Kubu Raya tidak boleh tertinggal dan harus terus menanjak.
"Remaja Kubu Raya harus bisa mengambil pesan seperti di lirik lagu ‘pesan mendunia’, bahwa kita orang kampung tapi jangan kampungan, pesanku untuk
generasi muda bahwa kita anak desa berpikirnya mendunia” kata Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan saat temu diskusi dikegiatan tersebut.
Muda juga mengapresiasi keterlibatan Pertamina yang turut membantu pemerintah melalui program CSR-nya dalam upaya pembangunan SDM di wilayahnya.
Senada, anggota Komisi IX DPR-RI, Alifudin mengatakan bahwa dirinya merasa bergembira saat mendapatkan informasi saat CSR Pertamina terlibat dalam program
penanganan stunting di wilayah Kalimantan Barat.
“Ya, kami sangat mengapresiasi karena kami selalu promosikan dan bicarakan terus agar adanya keterlibatan semua pihak salah satunya adalah BUMN, dari CSR BUMN itu bisa disalurkan untuk penuntasan stunting, jadi saat itu sudah dilakukan kami sangat berbahagia dan kami harapkan bisa dapat dicontoh oleh BUMN lainnya” kata Alifudin.
Para peserta yang tertartik dengan konsep educamp ini merupakan duta PIK Remaja dari seluruh kecamatan se-Kubu Raya. Mereka berharap kegiatan ini dapat terus dilaksanakan setiap tahunnya dan lebih banyak melibatkan remaja di Kubu Raya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
Pertamina DPPU Supadio bekerjasama dengan BKKBN Provinsi Kalimantan Barat dan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kubu
Raya mengadakan kegiatan Jambore GENRE (Generasi Berencana) tahun 2022 di
Ekowisata Telok Berdiri, Desa Sungai Kupah Kubu Raya.
Kegiatan ini diadakan dengan
konsep educamp selama dua hari dari Minggu (4/9) hingga Senin (5/9) dan dihadiri langsung Operation Head DPPU Supadio Wibisono, Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan dan anggota Komisi IX DPR-RI Dapil Kalbar 1, Alifudin.
“Kegiatan ini adalah wujud komitmen Pertamina membantu pemerintah dalam upaya pencegahan dan penanganan stunting di Kubu Raya, penanganan stunting harus dilakukan dari hulu ke hilir bukan hanya balita dan ibu hamil yang menjadi sasaran program CSR kami, namun kali ini kita juga memperluas sasaran kepada para remaja untuk dapat menjadi pelopor dalam pencegahan stunting sejak dini," kata Operation Head DPPU Supadio, Wibisono di Sungai Raya, Selasa.
Wibisono menambahkan, Program Pertamina Sehati merupakan program yang sudah
dicanangkan DPPU Supadio sejak tahun 2020, dan program ini merupakan wujud kepedulian
Pertamina dalam percepatan penurunan angka stunting di Kubu Raya, sehingga DPPU Supadio terus berinovasi bersama pemerintah dan stakeholder salah satunya melalui kegiatan pelibatan remaja seperti saat ini.
Bupati Kubu Raya yang hadir dalam kegiatan tersebut menuturkan, kegiatan ini bernilai positif guna memupuk kebersamaan dan semangat para remaja dari berbagai wilayah di Kubu Raya dalam rangka meningkatkan kreativitas, pengetahuan dan pemahaman remaja tentang program Generasi Berencana
“remaja Kubu Raya mesti memahami perjuangan dan tantangan yang dihadapi bangsa ini terutama dengan perkembangan zaman saat ini, remaja Kubu Raya tidak boleh tertinggal dan harus terus menanjak.
"Remaja Kubu Raya harus bisa mengambil pesan seperti di lirik lagu ‘pesan mendunia’, bahwa kita orang kampung tapi jangan kampungan, pesanku untuk
generasi muda bahwa kita anak desa berpikirnya mendunia” kata Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan saat temu diskusi dikegiatan tersebut.
Muda juga mengapresiasi keterlibatan Pertamina yang turut membantu pemerintah melalui program CSR-nya dalam upaya pembangunan SDM di wilayahnya.
Senada, anggota Komisi IX DPR-RI, Alifudin mengatakan bahwa dirinya merasa bergembira saat mendapatkan informasi saat CSR Pertamina terlibat dalam program
penanganan stunting di wilayah Kalimantan Barat.
“Ya, kami sangat mengapresiasi karena kami selalu promosikan dan bicarakan terus agar adanya keterlibatan semua pihak salah satunya adalah BUMN, dari CSR BUMN itu bisa disalurkan untuk penuntasan stunting, jadi saat itu sudah dilakukan kami sangat berbahagia dan kami harapkan bisa dapat dicontoh oleh BUMN lainnya” kata Alifudin.
Para peserta yang tertartik dengan konsep educamp ini merupakan duta PIK Remaja dari seluruh kecamatan se-Kubu Raya. Mereka berharap kegiatan ini dapat terus dilaksanakan setiap tahunnya dan lebih banyak melibatkan remaja di Kubu Raya.
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022