Menteri Sosial Tri Rismaharini mempersiapkan tenda istirahat bagi ribuan korban gempa magnitudo 5,6 di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

"Kita siapkan untuk sementara warga yang bangunannya roboh dan untuk keamanan warga maka kita siapkan untuk tempat istirahat mereka, kita siapkan tenda-tenda," ujar Mensos Risma di Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa.

Mensos Risma mengatakan hal ini untuk mengantisipasi adanya gempa susulan yang dapat membahayakan warga.

Saat ini, Kementerian Sosial menyiapkan sekitar 1.000 tenda besar di tujuh kecamatan terdampak gempa di Kabupaten Cianjur.

Baca juga: Lima Operator telekomunikasi melalukan mitigasi imbas gempa Cianjur

Baca juga: Telkom salurkan bantuan korban gempa

Selain itu, kedatangan Mensos Risma juga membawa bantuan makanan siap saji, dan mengaktivasi Taruna Siaga Bencana (Tagana) untuk membentuk dapur umum.

"Yang berikutnya saya akan coba ke RS, saya akan komunikasi dengan pejabat untuk penyiapan santunan korban dan juga untuk kedaruratan ke depan penyiapannya," ujar Mensos Risma.

Bantuan Kemensos disebar ke tujuh kecamatan terdampak, untuk memenuhi kebutuhan penyintas yang sedang kesulitan air serta sanitasi.

Mensos Risma menyiapkan tangki air dan tandon untuk penampungan air.

Dari laporan BMKG, gempa bumi terjadi pukul 13.21 WIB, Senin, 21 November 2022. Gempa berpusat di 10 km arah barat daya dari Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dengan kedalaman gempa 10 km. Gempa tidak berpotensi tsunami.

Baca juga: Gempa 5,6 di Cianjur menyebabkan kerusakan rumah dan bangunan

 Baca juga: Belum perlu bantuan asing untuk tangani gempa NTB

Gempa dengan magnitudo 5,6 yang pada Senin siang terjadi di barat daya Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat, telah menyebabkan kerusakan rumah dan bangunan di wilayah Cianjur menurut aparat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

"Ada rumah dan bangunan yang mengalami kerusakan," kata Humas BPBD Provinsi Jawa Barat Andrie Setiawan di Kota Bandung, Senin.

Namun, Andrie belum bisa menyampaikan data terperinci mengenai jumlah rumah dan bangunan yang rusak akibat gempa di wilayah Kabupaten Cianjur dan daerah-daerah di sekitarnya.

Menurut dia, BPBD Provinsi Jawa Barat masih menghimpun laporan mengenai dampak gempa yang pusatnya berada di barat daya Cianjur dari BPBD tingkat kabupaten dan kota. Baca selengkapnya: Gempa 5,6 di Cianjur menyebabkan kerusakan rumah dan bangunan

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022