Penyerang sayap Borneo FC Ambrizal Umanailo berambisi ingin membawa timnya tampil sebagai juara Liga 1 2022/2023 pada kesempatan keduanya bergabung kembali dengan Pesut Etam.
Dengan kedalaman skuad yang ada saat ini, pemain yang akrab disapa Umai itu meyakini tim kebanggaan Samarinda tersebut punya modal cukup untuk berada di trek perebutan gelar.
"Menurut saya kondisi Borneo FC lebih baik dari tahun terakhir saya di sini," ungkap pemain yang sempat pindah ke Barito Putera 2020 itu, melalui laman resmi klub, Selasa.
Baca juga: Thomas Doll puji mentalitas Persija Jakarta saat taklukkan Dewa United
Menganggap Borneo FC sebagai bagian dari keluarga, Umai mengaku siap memberikan penampilan terbaik untuk membantu tim.
Hal itu pula yang menjadi alasan utamanya untuk kembali ke Kota Tepian, julukan Samarinda yang menjadi markas Borneo FC.
"Buat saya Borneo FC bukan sekadar klub sepak bola, melainkan keluarga. Di mana sebagai keluarga, saya siap dan ada di saat saling membutuhkan," ujar pemain berusia 26 tahun itu.
Baca juga: Shin sambut baik kembali bergulirnya Liga 1
Mengenai target pribadinya, Umai berjanji ingin memberikan yang terbaik bagi Borneo FC.
"Tentu ingin lebih baik dari sebelumnya dan bisa membantu tim untuk menuju mimpi yang sama, yaitu juara. Bismillah," pungkasnya.
Sementara itu, Presiden Borneo FC, Nabil Husein Said Amin sebelumnya menjelaskan keputusan klub merekrut kembali Umai sudah disesuaikan dengan kebutuhan tim.
Borneo FC saat ini, disebutnya, membutuhkan suntikan kualitas untuk menambah daya gedor.
"Kedatangan Umai sesuai dengan kebutuhan tim, untuk memberi kedalaman dan persaingan baru di sektor penyerang sayap," kata Nabil.
Baca juga: Valentino Jebret Simanjutak mundur sebagai komentator Liga 1
Pelatih Madura United Fabio Lefundes mengobarkan misi balas dendam kontra PSM Makassar pada pekan ke-15 Liga 1 Indonesia di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Kamis malam.
Fabio mengatakan timnya berambisi untuk bisa membalaskan dendam karena kalah pada putaran kedua Liga 1 Indonesia musim lalu dengan skor 0-1 di mana ia baru saja didapuk sebagai pelatih anyar Madura United.
Pada pertandingan tersebut Madura United sebenarnya lebih dominan, akan tetapi mereka harus menelan kekalahan karena tendangan penalti PSM Makassar. Baca selengkapnya: Madura United kobarkan misi balas dendam di Liga 1 Indonesia
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
Dengan kedalaman skuad yang ada saat ini, pemain yang akrab disapa Umai itu meyakini tim kebanggaan Samarinda tersebut punya modal cukup untuk berada di trek perebutan gelar.
"Menurut saya kondisi Borneo FC lebih baik dari tahun terakhir saya di sini," ungkap pemain yang sempat pindah ke Barito Putera 2020 itu, melalui laman resmi klub, Selasa.
Baca juga: Thomas Doll puji mentalitas Persija Jakarta saat taklukkan Dewa United
Menganggap Borneo FC sebagai bagian dari keluarga, Umai mengaku siap memberikan penampilan terbaik untuk membantu tim.
Hal itu pula yang menjadi alasan utamanya untuk kembali ke Kota Tepian, julukan Samarinda yang menjadi markas Borneo FC.
"Buat saya Borneo FC bukan sekadar klub sepak bola, melainkan keluarga. Di mana sebagai keluarga, saya siap dan ada di saat saling membutuhkan," ujar pemain berusia 26 tahun itu.
Baca juga: Shin sambut baik kembali bergulirnya Liga 1
Mengenai target pribadinya, Umai berjanji ingin memberikan yang terbaik bagi Borneo FC.
"Tentu ingin lebih baik dari sebelumnya dan bisa membantu tim untuk menuju mimpi yang sama, yaitu juara. Bismillah," pungkasnya.
Sementara itu, Presiden Borneo FC, Nabil Husein Said Amin sebelumnya menjelaskan keputusan klub merekrut kembali Umai sudah disesuaikan dengan kebutuhan tim.
Borneo FC saat ini, disebutnya, membutuhkan suntikan kualitas untuk menambah daya gedor.
"Kedatangan Umai sesuai dengan kebutuhan tim, untuk memberi kedalaman dan persaingan baru di sektor penyerang sayap," kata Nabil.
Baca juga: Valentino Jebret Simanjutak mundur sebagai komentator Liga 1
Pelatih Madura United Fabio Lefundes mengobarkan misi balas dendam kontra PSM Makassar pada pekan ke-15 Liga 1 Indonesia di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Kamis malam.
Fabio mengatakan timnya berambisi untuk bisa membalaskan dendam karena kalah pada putaran kedua Liga 1 Indonesia musim lalu dengan skor 0-1 di mana ia baru saja didapuk sebagai pelatih anyar Madura United.
Pada pertandingan tersebut Madura United sebenarnya lebih dominan, akan tetapi mereka harus menelan kekalahan karena tendangan penalti PSM Makassar. Baca selengkapnya: Madura United kobarkan misi balas dendam di Liga 1 Indonesia
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023