Sebanyak 17 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi Tahun 2022 lulusan Politeknik Keuangan Negara (PKN) Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) mendapat wejangan dari Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono usai menerima secara simbolis SK pengangkatan di Ruang Rapat Wali Kota Pontianak.
"Selamat datang di Pontianak untuk adik-adik, semoga bisa beradaptasi dengan baik dan menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya," kata Edi Rusdi Kamtono dalam siaran pers yang diterima di Pontianak, Kamis.
Usai menerima SK pengangkatan nantinya 17 orang lulusan PKN STAN itu akan bertugas pada jenjang diploma tiga pada unit perangkat daerah. Adapun tugas yang nanti akan diemban yaitu satu formasi di Sekretariat Daerah, satu formasi di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BPPD) dan di 15 formasi di lingkungan Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Pontianak.
"Terkait peran, hak dan kewajiban, saya meminta CPNS yang datang dari berbagai daerah itu untuk mempelajari aturan yang berlaku. Kemudian, pahami budaya sekitar, khususnya kondisi masyarakat Kota Pontianak," kata Edi Kamtono.
Acara penyerahan SK CPNS diiringi dengan acara peluncuran aplikasi e-learning bagi aparatur di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak.
"Sekarang belajar bisa secara online. Silakan nanti buka aplikasi e-learning. Diklat sudah berfokus kepada hal teknis dari setiap kementerian," kata Edi.
Menurut Wali Kota, di era kekinian mengubah pola bekerja dari aparatur. Jika dulunya pelayanan publik dominan pasif dan menunggu di kantor, sekarang aparatur dituntut bisa menyediakan layanan jemput bola pada segala jenis layanan.
"Kreativitas dan inovasi akan tercipta apabila aparatur proaktif saat bekerja," katanya.
Dalam kesempatan itu Wali Kota Pontianak ini juga meminta semua aparatur jangan hanya menunggu perintah, namun harus gesit dan cekatan, kalau lambat sedikit bisa mendapat komentar masyarakat.
"Karena saat ini kita sudah memasuki masyarakat informasi, semuanya harus dipermudah," kata Wali Kota Pontianak.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
"Selamat datang di Pontianak untuk adik-adik, semoga bisa beradaptasi dengan baik dan menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya," kata Edi Rusdi Kamtono dalam siaran pers yang diterima di Pontianak, Kamis.
Usai menerima SK pengangkatan nantinya 17 orang lulusan PKN STAN itu akan bertugas pada jenjang diploma tiga pada unit perangkat daerah. Adapun tugas yang nanti akan diemban yaitu satu formasi di Sekretariat Daerah, satu formasi di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BPPD) dan di 15 formasi di lingkungan Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Pontianak.
"Terkait peran, hak dan kewajiban, saya meminta CPNS yang datang dari berbagai daerah itu untuk mempelajari aturan yang berlaku. Kemudian, pahami budaya sekitar, khususnya kondisi masyarakat Kota Pontianak," kata Edi Kamtono.
Acara penyerahan SK CPNS diiringi dengan acara peluncuran aplikasi e-learning bagi aparatur di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak.
"Sekarang belajar bisa secara online. Silakan nanti buka aplikasi e-learning. Diklat sudah berfokus kepada hal teknis dari setiap kementerian," kata Edi.
Menurut Wali Kota, di era kekinian mengubah pola bekerja dari aparatur. Jika dulunya pelayanan publik dominan pasif dan menunggu di kantor, sekarang aparatur dituntut bisa menyediakan layanan jemput bola pada segala jenis layanan.
"Kreativitas dan inovasi akan tercipta apabila aparatur proaktif saat bekerja," katanya.
Dalam kesempatan itu Wali Kota Pontianak ini juga meminta semua aparatur jangan hanya menunggu perintah, namun harus gesit dan cekatan, kalau lambat sedikit bisa mendapat komentar masyarakat.
"Karena saat ini kita sudah memasuki masyarakat informasi, semuanya harus dipermudah," kata Wali Kota Pontianak.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023