Bupati Sambas, Kalimantan Barat Satono menilai perguruan tinggi memiliki peranan penting dalam menyambut perpindahan Ibu Kota Negara (IKN) di Pulau Kalimantan.

"Saat membuka Musyawarah Forum Pimpinan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta se-Kalimantan, saya telah berpesan bahwa perguruan tinggi memiliki peran strategis dalam menyambut perpindahan IKN. Tentunya melalui atau menyiapkan SDM," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Selasa.  

Ia mengatakan bahwa sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni harus dipersiapkan sebelum IKN dipindahkan ke Pulau Kalimantan. Hal ini menjadi tugas yang harus diemban Forum Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta di Kalimantan.

“Lewat kolaborasi, sinergi dan kerja sama yang apik antara kita semua. Saya yakin sekali Kalimantan siap menyambut IKN. Terlebih kita sudah mempersiapkan SDM yang mumpuni,” jelas dia.

Baca juga: ibu kota Nusantara 100 persen jalan kecuali pengganti Jokowi tak sejalan

Terkait Musyawarah Forum Pimpinan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta se-Kalimantan, ia mengaku senang sekali, karena kali ini Kabupaten Sambas menjadi tuan rumah

“Sebagai tuan rumah Musyawarah Forum Pimpinan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta se-Kalimantan, kami di Sambas ini tentu senang dan bangga,” ujarnya.

Dalam perhelatan tersebut, juga dihadirkan Konferensi Internasional yang diikuti tiga negara yakni Indonesia, Malaysia, dan Brunei.

"Kami juga bangga dan senang atas keikutsertaan delegasi dari Malaysia dan Brunei Darussalam. Delegasi dari negara jiran tersebut adalah cendekiawan," ucap dia.

Baca juga: Menpan RB datangi Istana Kepresiden lapor kesiapan pemindahan ASN ke IKN

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023