Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kalbar mencatat komoditas sawit dari hulu hingga hilirnya memiliki andil capai 40 persen terhadap penerimaan pajak di Kalbar.

"Dari awal tahun hingga memasuki minggu ketiga Juni 2023 dari total realisasi penerimaan pajak di Kalbar sebesar RpRp4,43 triliun, ada 40 persennya andil dari komoditas sawit," ujar Kepala Bidang Penyuluhan Pelayanan dan Hubungan Masyarakat Kanwil DJP Kalbar Dahlia di Pontianak, Kamis.

Ia menjelaskan bahwa andil besar komoditas sawit itu dapat terlihat dari tiga sektor utama sumber penerimaan pajak di Kalbar di mana peran sawit selalu ada.

Untuk sektor penerimaan terbesar di Kalbar yakni perdagangan besar. Dalam perdagangan besar tersebut di dalamnya termasuk berkaitan juga perdagangan produk dari sawit berupa minyak mentah sawit atau CPO.

Baca juga: Harga buah sawit di Kalbar tertinggi capai Rp2,036.07 per kilogram

Kemudian sektor kedua penyumbang terbesar penerimaan pajak dari industri pengelolaan. Dari industri pengelolaan sendiri di dalamnya ada komoditas sawit. Pengelolaan tersebut dari Pabrik Kelapa Sawit (PKS).

"Selanjutnya sektor perkebunan, pertanian dan perikanan. Nah,di dalam hal itu otomatis di sektor perkebunan Kalbar sudah identik dengan perkebunan sawit. Kalbar telah menjadikan sawit sebagai komoditas unggulan untuk ekonomi daerah," ucap dia.

Hanya saja menurutnya, saat ini harga sawit masih belum mengalami perbaikan. Tren harga menurun masih terjadi. Hal itu tentu mempengaruhi sisi pendapatan negara melalui pajak.

"Harga sawit rendah sangat berpengaruh pada pendapatan pajak di Kalbar. Sudah jelas tadi andil sawit capai 40 persen," ucap dia.

Terkait harga sawit di Kalbar, untuk harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit periode II Juni 2023 tertinggi di umur 10 - 20 tahun mencapai Rp2,036.07/kg. Sedangkan untuk harga CPO Rp9.470,11 per kilogram dan karnel Rp4.853,75 per kilogram.

Baca juga: SAMADE: PalmCo bakal untungkan masyarakat dan Industri sawit nasional


Baca juga: Harga tertinggi TBS sawit di Kalimantan Barat capai Rp2.421.08 per kilogram

 

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023