Satuan tugas pengamanan perbatasan (Satgas Pamtas) Yonarmed 16/TK membagikan bendera merah putih untuk warga Desa Sebunga, Kecamatan Sajingan daerah perbatasan Indonesia dan Malaysia wilayah Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat.
"Kami ajak masyarakat untuk meningkatkan rasa cinta tanah air dengan mengibarkan bendera merah putih menyambut dan memeriahkan hari kemerdekaan bangsa Indonesia," kata Komandan Kompi I Yonarmed 16/TK Kapten Arm Rimi Sugara di Markas Komando Kompi (Makoki) I Sajingan Besar Sambas, Rabu.
Disampaikan Sugara, pemasangan dan pengibaran bendera merah putih di depan rumah warga dilaksanakan selama bulan Agustus 2023, dalam rangka memeriahkan dan memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Untuk diketahui, jumlah bendera yang dibagikan di Desa Sebunga Kecamatan Sajingan itu sedikitnya sekitar 40 helai, namun di masing-masing desa juga ada pembagian serupa dan ditambahkan lagi program nasional pembagian 1.000 bendera di masing-masing daerah.
Menurutnya, masyarakat perbatasan sangat antusias mengibarkan bendera merah putih di depan rumah masing-masing.
Hal tersebut, kata Sugara menunjukkan bahwa cinta tanah air masyarakat berbatasan cukup tinggi.
Dia berharap dengan pembagian bendera merah putih itu juga dapat semakin menambah kecintaan masyarakat terhadap NKRI.
"Memasang dan mengibarkan bendera merah putih wujud kecintaan kita terhadap Indonesia serta untuk mengenang dan menghargai jasa pahlawan yang rela mengorbankan jiwa dan raga untuk kemerdekaan kita bangsa Indonesia," tuturnya.
Selain itu, Sugara juga mengajak masyarakat untuk meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan dalam menjaga keutuhan NKRI di daerah perbatasan.
"Kita jangan terpengaruh oleh budaya luar yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila, mari kita isi kemerdekaan dengan berkarya untuk bangsa apa pun bentuknya demi NKRI," pesan Sugara.
Seorang warga Desa Sebunga Kecamatan Sajingan Stefanus mengatakan pembagian bendera itu membantu masyarakat yang belum mendapatkan bendera merah putih untuk bisa dipasang dan dikibarkan di depan rumah.
"Pembagian bendera itu bukan hanya untuk membakar semangat cinta tanah air, tetapi juga warga terbantu, karena tidak semua bisa membeli bendera karena jarak desa di perbatasan cukup jauh," ucapnya.
Sementara itu, Anggota Paskibra Kecamatan Sajingan Friska Laurensia mengajak generasi muda untuk menjadi pelopor dalam meningkatkan rasa kecintaan untuk NKRI di perbatasan.
Menurutnya, pengibaran bendera merah putih wujud kecintaan kita kepada tanah air serta sebagai persatuan dan kesatuan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
"Kami ajak masyarakat untuk meningkatkan rasa cinta tanah air dengan mengibarkan bendera merah putih menyambut dan memeriahkan hari kemerdekaan bangsa Indonesia," kata Komandan Kompi I Yonarmed 16/TK Kapten Arm Rimi Sugara di Markas Komando Kompi (Makoki) I Sajingan Besar Sambas, Rabu.
Disampaikan Sugara, pemasangan dan pengibaran bendera merah putih di depan rumah warga dilaksanakan selama bulan Agustus 2023, dalam rangka memeriahkan dan memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Untuk diketahui, jumlah bendera yang dibagikan di Desa Sebunga Kecamatan Sajingan itu sedikitnya sekitar 40 helai, namun di masing-masing desa juga ada pembagian serupa dan ditambahkan lagi program nasional pembagian 1.000 bendera di masing-masing daerah.
Menurutnya, masyarakat perbatasan sangat antusias mengibarkan bendera merah putih di depan rumah masing-masing.
Hal tersebut, kata Sugara menunjukkan bahwa cinta tanah air masyarakat berbatasan cukup tinggi.
Dia berharap dengan pembagian bendera merah putih itu juga dapat semakin menambah kecintaan masyarakat terhadap NKRI.
"Memasang dan mengibarkan bendera merah putih wujud kecintaan kita terhadap Indonesia serta untuk mengenang dan menghargai jasa pahlawan yang rela mengorbankan jiwa dan raga untuk kemerdekaan kita bangsa Indonesia," tuturnya.
Selain itu, Sugara juga mengajak masyarakat untuk meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan dalam menjaga keutuhan NKRI di daerah perbatasan.
"Kita jangan terpengaruh oleh budaya luar yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila, mari kita isi kemerdekaan dengan berkarya untuk bangsa apa pun bentuknya demi NKRI," pesan Sugara.
Seorang warga Desa Sebunga Kecamatan Sajingan Stefanus mengatakan pembagian bendera itu membantu masyarakat yang belum mendapatkan bendera merah putih untuk bisa dipasang dan dikibarkan di depan rumah.
"Pembagian bendera itu bukan hanya untuk membakar semangat cinta tanah air, tetapi juga warga terbantu, karena tidak semua bisa membeli bendera karena jarak desa di perbatasan cukup jauh," ucapnya.
Sementara itu, Anggota Paskibra Kecamatan Sajingan Friska Laurensia mengajak generasi muda untuk menjadi pelopor dalam meningkatkan rasa kecintaan untuk NKRI di perbatasan.
Menurutnya, pengibaran bendera merah putih wujud kecintaan kita kepada tanah air serta sebagai persatuan dan kesatuan.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023