BPJAMSOSTEK cabang Pontianak bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat untuk melibatkan Tenaga Penggerak Data Informasi Geospasial (TPDIG) dalam menjalankan Program Jaminan Sosial (Perisai) BPJS Ketenagakerjaan di kabupaten itu.
"Kami telah berkolaborasi dengan Tenaga Penggerak Data Informasi Geospasial (TPDIG) Kabupaten Kubu Raya, untuk menjadi agen penggerak program jaminan sosial (Perisai) BPJS Ketenagakerjaan," kata Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pontianak, Ryan Gustaviana, di Sungai Raya, Kamis.
Perisai adalah adalah sebuah inovasi dari BPJS Ketenagakerjaan untuk memperluas cakupan kepesertaan dalam rangka memberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan melalui sistem keagenan dengan mengakuisisi pekerja informal atau Bukan Penerima Upah (BPU) dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Pihaknya menilai kehadiran TPDIG sebagai Perisai sangat berperan penting dalam program BPJS Ketenagakerjaan. Mereka dianggap mampu mengakuisisi tenaga kerja, baik yang merupakan penerima upah (PU) maupun bukan penerima upah (BPU).
Menurut Ryan Gustaviana program Perisai ini perlu disampaikan secara luas kepada masyarakat pekerja di Kubu Raya yang memiliki jumlah penduduk sebanyak 621 ribu jiwa, dengan 70 persen di antaranya adalah pekerja informal seperti nelayan, petani, pekebun, dan lainnya. Sayangnya, para pekerja informal ini sering minim mendapatkan informasi tentang program BPJAMSOSTEK.
Ryan mengungkapkan bahwa TPDIG Kubu Raya berperan penting dalam mensosialisasikan program BPJAMSOSTEK kepada pekerja informal tersebut. Hal ini bertujuan agar mereka dapat mengetahui manfaat yang mereka peroleh ketika terdaftar dalam program BPJAMSOSTEK.
"Kami berharap agar TPDIG dapat berperan secara produktif sebagai agen perisai BPJaAMSOSTEK. TPDIG merupakan perpanjangan tangan BPJamsostek dalam memberikan literasi dan eksekusi tenaga kerja di lapangan," tuturnya.
Ryan menjelaskan bahwa keberhasilan TPDIG sebagai agen perisai tidak akan sia-sia karena kinerjanya dalam menyajikan data geospasial yang selalu terupdate setiap harinya telah optimal.
Di tempat yang sama, Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, memberikan apresiasi kepada BPJAMSOSTEK Cabang Pontianak yang melibatkan TPDIG Kubu Raya sebagai agen perisai dalam mensukseskan dan mensosialisasikan program BPJAMSOSTEK.
Bupati Muda menyatakan keyakinannya bahwa TPDIG Kubu Raya telah berpengalaman di lapangan karena mereka selalu berkomunikasi dengan masyarakat di tempat tugasnya. Keterlibatan TPDIG sebagai agen Perisai oleh BPJAMSOSTEK dianggap tepat karena sebagai penggerak data, mereka juga merupakan pengelola data dan menjadi bagian dari penggerak jaminan sosial.
"Kinerja TPDIG di desa-desa telah terbukti memberikan hasil dan dampak positif di masyarakat. Keterlibatan 126 TPDIG yang tersebar di 123 desa di Kubu Raya sebagai agen perisai diharapkan juga akan berdampak positif bagi BPJAMSOSTEK," kata Muda.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
"Kami telah berkolaborasi dengan Tenaga Penggerak Data Informasi Geospasial (TPDIG) Kabupaten Kubu Raya, untuk menjadi agen penggerak program jaminan sosial (Perisai) BPJS Ketenagakerjaan," kata Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pontianak, Ryan Gustaviana, di Sungai Raya, Kamis.
Perisai adalah adalah sebuah inovasi dari BPJS Ketenagakerjaan untuk memperluas cakupan kepesertaan dalam rangka memberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan melalui sistem keagenan dengan mengakuisisi pekerja informal atau Bukan Penerima Upah (BPU) dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Pihaknya menilai kehadiran TPDIG sebagai Perisai sangat berperan penting dalam program BPJS Ketenagakerjaan. Mereka dianggap mampu mengakuisisi tenaga kerja, baik yang merupakan penerima upah (PU) maupun bukan penerima upah (BPU).
Menurut Ryan Gustaviana program Perisai ini perlu disampaikan secara luas kepada masyarakat pekerja di Kubu Raya yang memiliki jumlah penduduk sebanyak 621 ribu jiwa, dengan 70 persen di antaranya adalah pekerja informal seperti nelayan, petani, pekebun, dan lainnya. Sayangnya, para pekerja informal ini sering minim mendapatkan informasi tentang program BPJAMSOSTEK.
Ryan mengungkapkan bahwa TPDIG Kubu Raya berperan penting dalam mensosialisasikan program BPJAMSOSTEK kepada pekerja informal tersebut. Hal ini bertujuan agar mereka dapat mengetahui manfaat yang mereka peroleh ketika terdaftar dalam program BPJAMSOSTEK.
"Kami berharap agar TPDIG dapat berperan secara produktif sebagai agen perisai BPJaAMSOSTEK. TPDIG merupakan perpanjangan tangan BPJamsostek dalam memberikan literasi dan eksekusi tenaga kerja di lapangan," tuturnya.
Ryan menjelaskan bahwa keberhasilan TPDIG sebagai agen perisai tidak akan sia-sia karena kinerjanya dalam menyajikan data geospasial yang selalu terupdate setiap harinya telah optimal.
Di tempat yang sama, Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, memberikan apresiasi kepada BPJAMSOSTEK Cabang Pontianak yang melibatkan TPDIG Kubu Raya sebagai agen perisai dalam mensukseskan dan mensosialisasikan program BPJAMSOSTEK.
Bupati Muda menyatakan keyakinannya bahwa TPDIG Kubu Raya telah berpengalaman di lapangan karena mereka selalu berkomunikasi dengan masyarakat di tempat tugasnya. Keterlibatan TPDIG sebagai agen Perisai oleh BPJAMSOSTEK dianggap tepat karena sebagai penggerak data, mereka juga merupakan pengelola data dan menjadi bagian dari penggerak jaminan sosial.
"Kinerja TPDIG di desa-desa telah terbukti memberikan hasil dan dampak positif di masyarakat. Keterlibatan 126 TPDIG yang tersebar di 123 desa di Kubu Raya sebagai agen perisai diharapkan juga akan berdampak positif bagi BPJAMSOSTEK," kata Muda.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023