Perum Bulog bersama Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, dan Perdagangan Kabupaten Kapuas Hulu, Kalbar, mengelar pasar murah di kawasan pasar Kota Putussibau sebagai upaya menstabilkan harga sejumlah kebutuhan pokok di daerah tersebut.

"Kami terus berupaya menstabilkan harga kebutuhan pokok di pasaran dengan menjual sejumlah barang di bawah harga pasar," kata Pimpinan Cabang Pembantu Bulog Putussibau M Azwar Fuad kepada ANTARA di Putussibau, Kapuas Hulu, Kalbar, Jumat.

Menurut dia, dalam operasi pasar murah itu pihaknya menyediakan beras medium 280 karung masing-masing berisi lima kilogram dengan harga Rp53 ribu per karung, beras premium 100 karung dengan berat masing-masing delapan kilogram dengan harga Rp108 ribu per karung.

Kemudian, minyak goreng 200 liter dengan harga Rp17 ribu per liter, gula 200 kilogram dengan harga Rp14 ribu per kilogram, serta daging beku 20 kilogram dengan harga Rp80 per kilogram.

"Masyarakat sangat antusias membeli kebutuhan pokok itu dan kami akan terus gencarkan pasar murah di sejumlah titik untuk membantu masyarakat," ucap Fuad.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan Kapuas Hulu Agustinus Sargito mengatakan operasi pasar murah itu sebagai upaya menekan laju inflasi khususnya beras, gula, dan minyak goreng yang mengalami kenaikan harga sejak beberapa bulan terakhir.

Ia mengatakan pemerintah daerah terus bekerja sama dengan Perum Bulog Cabang Pembantu Putussibau untuk membantu masyarakat melalui pasar murah di sejumlah titik.

Selain di kawasan Kota Putussibau dan sekitarnya, operasi pasar murah juga dilaksanakan di Kecamatan Badau, yang merupakan daerah perbatasan Indonesia-Malaysia.

"Kami harapan pasar murah itu dapat membantu kesulitan masyarakat menghadapi kondisi perekonomian saat ini," kata Sargito.

Berdasarkan data hasil monitoring harga barang penting dan strategis di Kota Putussibau oleh Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan Kapuas Hulu pada minggu ketiga September 2023, ada beberapa barang yang mengalami penurunan harga.

Sejumlah barang kebutuhan pokok yang turun harga dari Senin (18/9/2023) sampai dengan Kamis (21/9/2023) yaitu minyak goreng curah semula seharga Rp18 ribu per kilogram, turun menjadi Rp16 ribu per kilogram dan minyak goreng kemasan semula seharga Rp20 ribu per liter, turun menjadi Rp18 ribu per liter.

Kemudian, sotong semula seharga Rp85 ribu per kilogram turun menjadi Rp80 ribu per kilogram, bawang merah semula seharga Rp35 ribu per kilogram turun menjadi Rp32 ribu per kilogram, dan bawang putih semula seharga Rp40 ribu per kilogram, turun menjadi Rp38 ribu per kilogram.

Selanjutnya, harga yang masih tetap atau stabil yaitu daging ayam seharga Rp50 ribu per kilogram, gula pasir seharga Rp15 ribu per kilogram, daging sapi seharga Rp170 ribu per kilogram dan telur seharga Rp1.900 per butir.

Jenis ikan laut seperti tongkol hitam seharga Rp50 ribu per kilogram, udang suluh Rp75 ribu per kilogram, dan ikan kembung seharga Rp45 ribu per kilogram.

Sedangkan, harga beras ada yang mengalami kenaikan seperti beras premium Cap Madu Tupai semula seharga Rp15 ribu per kilogram, naik menjadi Rp16. 500 per kilogram.

Kemudian, cabai semula seharga Rp60 ribu per kilogram naik menjadi Rp70 ribu per kilogram.

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023