Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol. Petrus Reinhard Golose melakukan pertemuan bilateral dengan Direktur Agencia de Renovacion del Territorio (ART) Raul Delgado Guerrero untuk bertukar pengalaman dalam penanganan tanaman ilegal.

"ART merupakan badan pemerintah Kolombia yang memiliki tugas utama dalam mendukung program pemerintah Kolombia untuk melakukan substitusi tanaman ilegal serta mendorong alternative development bagi petani-petani koka dan tanaman terlarang lainnya," kata Golose dalam keterangan tertulis diterima di Jakarta, Rabu.

Ihwal ART, kata Golose, sejalan dengan salah satu dari empat strategi BNN RI dalam memerangi narkotika (war on drugs), yaitu pendekatan lunak (soft power approach).

Golose menjelaskan bahwa pendekatan lunak tersebut melalui program pemberdayaan alternatif sebagai upaya pemberdayaan masyarakat di kawasan rawan narkotika.

Berdasarkan data ART, kata dia, saat ini terdapat 234.000 hektare ladang koka dan 11.000 hektare ladang marijuana di Kolombia.

"ART kini tengah mendorong penyelesaian Programa Nacional de Sustitución de Cultivos de uso Ilícito (National Program of Substitution of Illicit Crops/PNIS) yang telah membantu lebih dari 1.000 keluarga petani melakukan transisi dari tanaman ilegal ke tanaman legal," papar Golose.

Dalam pertemuan yang digelar di Kolombia, Senin (25/9) itu, Indonesia dan Kolombia sepakat menjajaki pembentukan letter of intent (LOI) atau nota kesepahaman (MoU).

LOI atau MoU tersebut sebagai basis kerja sama lebih lanjut, khususnya dalam hal pertukaran data dan informasi untuk meningkatkan efektivitas program pemberdayaan alternatif di kedua negara.

Baca juga: Kepala BNN RI jadikan ratusan pengemudi moge jadi duta anti narkotika

Baca juga: BNN Sintang mengintensifkan sosialisasi gerakan antinarkoba

 

Pewarta: Fath Putra Mulya

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023