Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) menyebutkan progres dua proyek pembangunan di IKN yakni Hotel Nusantara dan Nasional Training Center IKN mengalami kemajuan signifikan.
"Ada dua yang memang signifikan progres pembangunannya di IKN yakni Hotel Nusantara yang pembangunannya sudah mencapai 35 persen," ujar Kepala OIKN Bambang Susantono di Jakarta, Kamis.
Bambang menambahkan pembangunan Hotel Nusantara tersebut ditargetkan untuk topping off atau pemasangan atap bangunan pada kuartal pertama tahun 2024.
Kemudian, lanjutnya, untuk Nasional Training Center IKN pembangunannya juga mengalami kemajuan yang berarti.
"Mudah-mudahan kita bisa melihat pada awal tahun depan paling tidak ada satu lapangan atau sebagian dari area itu yang bisa kita lihat," kata Bambang.
Sebagai informasi, Presiden RI Jokowi mengatakan Hotel Nusantara yang dibangun melalui kocek investor swasta dalam negeri merupakan bukti bahwa IKN menyimpan potensi investasi yang sangat menjanjikan.
Presiden mengemukakan investasi swasta dalam penyediaan beragam kebutuhan fasilitas publik menjadi kunci proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Sedangkan terkait National Training Center di Ibu Kota Nusantara (IKN), Presiden mengatakan bahwa hal tersebut merupakan investasi bangsa menuju prestasi tim nasional (timnas) Indonesia yang mendunia.
Prestasi timnas Indonesia di kancah dunia merupakan keniscayaan apabila kehadiran National Training Center IKN didukung manajemen yang baik, sarana dan prasaran yang memadai, serta kecintaan besar masyarakat Indonesia terhadap sepakbola.
National Training Center dibangun di atas lahan seluas 34,5 hektare, dilengkapi delapan lapangan dan beragam fasilitas pendukung lainnya yang terintegrasi dengan pembangunan IKN.
National Training Center IKN dibangun lewat pendanaan FIFA forward senilai Rp85,6 miliar kepada PSSI.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
"Ada dua yang memang signifikan progres pembangunannya di IKN yakni Hotel Nusantara yang pembangunannya sudah mencapai 35 persen," ujar Kepala OIKN Bambang Susantono di Jakarta, Kamis.
Bambang menambahkan pembangunan Hotel Nusantara tersebut ditargetkan untuk topping off atau pemasangan atap bangunan pada kuartal pertama tahun 2024.
Kemudian, lanjutnya, untuk Nasional Training Center IKN pembangunannya juga mengalami kemajuan yang berarti.
"Mudah-mudahan kita bisa melihat pada awal tahun depan paling tidak ada satu lapangan atau sebagian dari area itu yang bisa kita lihat," kata Bambang.
Sebagai informasi, Presiden RI Jokowi mengatakan Hotel Nusantara yang dibangun melalui kocek investor swasta dalam negeri merupakan bukti bahwa IKN menyimpan potensi investasi yang sangat menjanjikan.
Presiden mengemukakan investasi swasta dalam penyediaan beragam kebutuhan fasilitas publik menjadi kunci proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Sedangkan terkait National Training Center di Ibu Kota Nusantara (IKN), Presiden mengatakan bahwa hal tersebut merupakan investasi bangsa menuju prestasi tim nasional (timnas) Indonesia yang mendunia.
Prestasi timnas Indonesia di kancah dunia merupakan keniscayaan apabila kehadiran National Training Center IKN didukung manajemen yang baik, sarana dan prasaran yang memadai, serta kecintaan besar masyarakat Indonesia terhadap sepakbola.
National Training Center dibangun di atas lahan seluas 34,5 hektare, dilengkapi delapan lapangan dan beragam fasilitas pendukung lainnya yang terintegrasi dengan pembangunan IKN.
National Training Center IKN dibangun lewat pendanaan FIFA forward senilai Rp85,6 miliar kepada PSSI.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023