Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi bersama Dharma Wanita Kalimantan Barat menggelar kegiatan bagi takjil gratis untuk pengguna jalan yang melintasi bundaran Tugu Digulis Universitas Tanjungpura, Jalan Ahmad Yani, Pontianak.
"Kegiatan aksi sosial dengan membagikan takjil kepada masyarakat di Bundaran Digulis Pontianak ini merupakan hasil kolaborasi yang kita lakukan bersama Rumah Zakat, Tim Penggerak PKK, Pemuda Purna Program, dan Atlet Pelajar. Kami menyebarkan 200 takjil kepada masyarakat yang melintas di Bundaran Digulis," kata Pj Ketua Tim Penggerak PKK Kalimantan Barat, Windy Prihastari di Pontianak, Selasa.
Dia menambahkan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat memupuk rasa kepedulian dan berbagi kepada sesama selama bulan suci Ramadhan.
Sementara itu, Windy juga mengungkapkan bahwa Program Orang Tua Asuh yang dicanangkan oleh Disporapar Kalbar telah dimulai.
"Sebanyak 17 anak stunting telah dimasukkan dalam program orang tua asuh yang diinisiasi oleh Disporapar Kalbar. Kami juga akan mengunjungi keluarga duafa, membelikan pakaian lebaran untuk anak-anak thalasemia, yatim piatu, dan anak-anak dhuafa," tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, dia mengungkapkan bahwa Disporapar Kalbar akan mengadakan promosi kuliner khas Kalimantan Barat di destinasi wisata.
"Kami akan menyelenggarakan promosi ini di Kampung Caping sambil memberikan makanan berbuka puasa kepada masyarakat setempat," katanya.
Diharapkan kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat dan meningkatkan rasa syukur di bulan suci Ramadhan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024
"Kegiatan aksi sosial dengan membagikan takjil kepada masyarakat di Bundaran Digulis Pontianak ini merupakan hasil kolaborasi yang kita lakukan bersama Rumah Zakat, Tim Penggerak PKK, Pemuda Purna Program, dan Atlet Pelajar. Kami menyebarkan 200 takjil kepada masyarakat yang melintas di Bundaran Digulis," kata Pj Ketua Tim Penggerak PKK Kalimantan Barat, Windy Prihastari di Pontianak, Selasa.
Dia menambahkan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat memupuk rasa kepedulian dan berbagi kepada sesama selama bulan suci Ramadhan.
Sementara itu, Windy juga mengungkapkan bahwa Program Orang Tua Asuh yang dicanangkan oleh Disporapar Kalbar telah dimulai.
"Sebanyak 17 anak stunting telah dimasukkan dalam program orang tua asuh yang diinisiasi oleh Disporapar Kalbar. Kami juga akan mengunjungi keluarga duafa, membelikan pakaian lebaran untuk anak-anak thalasemia, yatim piatu, dan anak-anak dhuafa," tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, dia mengungkapkan bahwa Disporapar Kalbar akan mengadakan promosi kuliner khas Kalimantan Barat di destinasi wisata.
"Kami akan menyelenggarakan promosi ini di Kampung Caping sambil memberikan makanan berbuka puasa kepada masyarakat setempat," katanya.
Diharapkan kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat dan meningkatkan rasa syukur di bulan suci Ramadhan.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024