Pemerintah Kota Pontianak, Kalimantan Barat rutin melakukan perayaan hari jadi kota itu yang tahun ini masuk ke-253 tahun dengan menghadirkan rangkaian kegiatan dengan menampilkan keberagaman budaya daerah.

“Ini dilakukan untuk menumbuhkan rasa memiliki dan kecintaan kita kepada Pontianak yang telah memasuki usia ke-253 tahun,” ujar Penjabat Wali Kota Pontianak Ani Sofian di Pontianak, Kamis.

Untuk kemeriahan hari jadi kota, Pemerintah Kota Pontianak mengeluarkan Surat Edaran Nomor 51 Tahun 2024.

Dalam surat edaran yang ditandatangani Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak Ani Sofian mengimbau seluruh instansi, perkantoran, tempat usaha dan lingkungan tempat tinggal masing-masing untuk memasang kembang manggar dan umbul-umbul selama bulan Oktober.

Kembang manggar merupakan satu hiasan yang penting dalam majlis keramaian orang-orang Melayu. Kembang manggar dibuat dari kertas berkilat berwarna -warni untuk menambahkan kemeriahan dan keindahan pemandangan.

“Khusus bagi instansi dan tempat usaha, diminta untuk memasang spanduk Hari Jadi ke-253 Pontianak yang bisa diunduh melalui situs resmi www.pontianak.go.id atau tautan https://bit.ly/PTK253,” kata dia.

Selain itu, akan menggelar Festival Arakan Pengantin, saprahan, pameran seni dan budaya. Selanjutnya pada 20 Oktober 2024 akan ada tari japin massal. Kemudian pada 23 Oktober 2024 seluruh staf dan karyawan diinstruksikan mengenakan pakaian budaya khas Melayu Pontianak.

“Para pria memakai Telok Belanga, sementara wanita mengenakan Baju Kurong. Kami minta kepada seluruh elemen masyarakat dapat meningkatkan semangat kebersamaan serta memperkuat rasa kebanggaan warga terhadap Kota Pontianak," jelas dia.

 

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024