Sungai Raya (Antara Kalbar) - Jelang H-1 Hari Raya Idul Adha arus penerbangan di bandara Supadio Pontianak stabil, tidak mengalami peningkatan berarti.
"Sampai H-1 Hari Raya Idul Adha tidak berdampak pada tranportasi penerbangan. Hal ini ditunjukkan dari jumlah penumpang penerbangan di Bandara Supadio Pontianak tidak mengalami peningkatan yang signifikan seperti pada perayaan Idul Fitri," kata Kepala Divisi Operasional Penerbangan Bandara Supadio, Syarif Usmulyani di Sungai Raya, Senin.
Dia menjelaskan sejauh ini dari pantauan di lapangan belum ada peningkatan pada jadwal penerbangan di seluruh maskapai.
"Dari seluruh maskapai penerbangan yang ada diSupadio Pontianak ini, belum ada menunjukan peningkatan dengan meminta extra flight, hal ini menandakan jumlah penumpang menjelang hari raya Idul Adha belum mengalami peningkatan," tuturnya.
Usmulyani menjelaskan, untuk tiket masing-masing maskapai juga tidak mengalami kelangkaan dan harganya juga masih relatif standar untuk semua rute penerbangan.
Dia juga mengatakan, sampai saat ini juga tidak adan penambahan jadwal penerbangan. Menurutnya, hal itu bisa saja disebabkan oleh salah satu maskapai penerbangan yang saat ini telah memasukan pesawat penumpang dengan jumlah kapasitas muatan yang lebih besar.
"Biasanya peningkatan jumlah penumpang dapat terlihat dari jumlah 'booking' tiket, karena biasanya sebelum jauh hari raya tersebut peningkatan pembelian tiket pesawat telah meningkat dan mungkin saja salah satu faktor tidak terlihatnya peningkatan penerbangan ini karena salah satu maskapai penerbangan yang ada di Supadio telah menambah pesawatnya dengan kapasitas yang lebih besar muatannya yaitu Boeing 737 seri 800 NG yang mampu mengangkut 200-an lebih penumpang sekali berangkat," tuturnya.
Dia berharap, dengan masuknya pesawat berbadan besar tersebut, dapat diikuti maskapai lainnya agar tidak terjadi lagi membludaknya penumpang dan sulitnya untuk mencari tiket menjelang hari-hari besar.
Menurutnya, hal itu juga akan membuat seluruh maskapai yang ada untuk berlomba-lomba menjual tiket pesawatnya dengan harga yang murah, karena hukum ekonomi akan berlaku.
Saat ini, lanjut Usmul, setiap harinya jumlah penerbangan dari akumulasi seluruh maskapai dijadwalkan terdapat 24 penerbangan.
"Diperkirakan hingga pada pelaksanaan perayaan Idul Adha tidak akan terjadi lonjakan yang tinggi karena ketika jumlah bokingan tiket yang sekarang tidak menambah jadwal penerbangan, hal tersebut saya katakan low flight dan masih berjalan normal," katanya.
Arus Penerbangan Bandara Supadio Stabil
Senin, 14 Oktober 2013 18:21 WIB