Pontianak (ANTARA) - Psikolog Family Konsuler, Aklian Kesra Ellen menyebutkan bahwa para remaja ini sangat perlu mendapatkan dukungan untuk membentuk kepribadian yang siap menghadapi tantangan masa depan.
"Dukungan itu datangnya terutama dari orang tua remaja tersebut, kawan, lingkungan dan kita semua. Dan mereka para remaja ini masih labih perlu dorongan, curahan kasih sayang, perhatian dan didikan. Sehingga mereka memiliki kepribadian yang baik, percaya diri, disiplin serta rasa tanggung jawab," kata Ellen di Pontianak.
Ia melanjutkan, Hari Remaja Internasional merupakan salah satu wadah bagi para remaja untuk mengembangkan potensi diri sendiri secara maksimal.
"Mereka perlu mengembangkan potensi diri secara maksimal dalam mempersiapkan diri menuju masa depan dalam memajukan diri, keluarga, masyarakat, bangsa dan negara. Karena mereka ini merupakan generasi remaja yang merupakan kunci generasi cemerlang di masa depan kita," katanya.
Disinilah ujar Ellen peran penting pengasuhan terutama yang di lakukan oleh para orang tua terhadap anak-anaknya. Saat ini mendidik anak berhadapan langsung dengan kemajuan teknologi dunia gadget yang di warnai dengan games, medsos dan sebagainya.
"Sebenarnya dari masa ke masa kunci pola asuh itu sama saja dalam mendidik anak, yaitu perhatian, curahan kasih sayang dan menanamkan rasa disiplin serta tanggung jawab. Dan yang tak kalah penting lagi kita orang tua dapat meningkatkan relasi, interaksi dan komunikasi dengan anak-anak kita," katanya.
Ellen menambahkan, dalam mendidik anak-anak di masa milenial seperti saat ini, para orang tua juga perlu meningkatkan pengetahuannya bagaimana cara yang tepat untuk mendidik anaknya. Hal itu bisa dilakukan sejak dini yaitu direncanakan sejak masuk dalam jenjang pernikahan.
"Banyak cara kita sebagai orang tua untuk bisa mendapatkan pelajaran dalam mengasuh anak. Salah satunya yaitu dengan mengikuti pelatihan dan seminar yang di lakukan oleh pakar-pakar pola pengasuhan anak dan menanamkan keimanan keparcayaannya masing-masing kepada anak-anak kita," pungkasnya.