Pontianak (ANTARA) - PLN Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Barat (PLN UIP Kalbagbar) sepanjang 2019 PLN telah mengoperasionalkan 70 Megawatt (MW) pembangkit di Kalbar sebagai upaya untuk meningkatkan pasokan daya di daerah itu.
"Pembangkit yang ada terdiri dari 2 pembangkit yang telah beroperasi yaitu unit 2 PLTU Parit Baru Site Bengkayang 2x50 MW pada bulan Juli dan juga PLTU IPP Ketapang 2x6 MW pada Bulan Agustus lalu," ujar General Manager PLN UIP Kalbagbar, Rachmad Lubis di Pontianak, Senin.
Ia menambahkan dari sisi transmisi, sepanjang 147 kilometer sirkit (kms) Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) berhasil terbentang, yaitu SUTT 150 kV jalur Ketapang-Sukadana. Transmisi ini memiliki 213 tapak tower yang melintasi Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara, di 4 kecamatan, serta 13 desa.
Baca juga: PLN UIP Kalbagbar kejar penyelesaian jaringan transmisi Ketapang - Kendawangan
"Kemudian terdapat 8 GI dengan daya 390 MVA yang berhasil diselesaikan di tahun ini, yaitu GI Sekadau 30 MVA, GI Ketapang 60 MVA, GI Sanggau 30 MVA, GI Sintang 60 MVA, GI Sukadana 30 MVA, GI Kota Baru Uprating 60 MVA, GI Mempawah Uprating 60 MVA, GI PLTU PBSB 30 MVA, GI Kendawangan," kata dia.
Rachmad Lubis menyebutkan bahwa pencapaian pembangunan tahun 2019 lalu tidak tidak terlepas dari kontribusi aktif dan dukungan dari para pemimpin daerah, Forkopimda dari tingkat provinsi, kabupaten/kota, dan kecamatan, pemangku adat, serta seluruh masyarakat di sekitar lokasi pembangunan.
"Kami mengucapkan terima kasih banyak kepada semua pihak yang telah mendukung proses pembangunan hingga saat ini. Tugas kami di tahun 2020 ini cukup menantang dan kami harap doa dan dukungan dari semua elemen masyarakat tetap karena tugas kami untuk membangun kelistrikan di Kalbar masih cukup panjang," kata dia.
Baca juga: PLN UIP Kalbagbar jalin silaturahim dengan Pangdam XII/Tpr
Baca juga: PLN tanam 500 pohon untuk hijaukan lokasi pembangunan PLTU Sintang
Untuk 2020, pihaknya fokus untuk menyelesaikan jaringan transmisi dan GI di wilayah selatan Kalbar yaitu SUTT 150 kV Ketapang-Kendawangan dan Sukadana-Sandai.
"Sedangkan di wilayah utara Kalbar kami menargetkan SUTT 150 kV Tayan-Sanggau, Sanggau-Sekadau, dan Sekadau-Sintang juga dapat selesai dibangun dan beroperasi,” kata dia.
Baca juga: PLN Kalbar sinergi bangun SUTT 150 kV Tayan - Sandai
Baca juga: PLN UIP Kalbagbar ganti kabel di 604 tower SUTT di Kalbar
Baca juga: PLN UIP Kalbagbar bantu MPA Desa Teluk Bakung Kubu Raya
Sepanjang 2019 PLN UIP Kalbagbar operasionalkan 70 MW pembangkit
Senin, 6 Januari 2020 14:42 WIB