Pontianak (Antara Kalbar) - Pangdam XII/TPR, Mayjen TNI Andika Perkasa direncanakan akan menutup kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang dipusatkan di Kecamatan Lembah Bawang, Kabupaten Bengkayang.
Demikian hal ini dikatakan Dandim 1202/Skw, Letkol Czi Darody Agus dalam paparannya terkait kegiatan TMMD ke-98 tahun 2017, di Aula Kantor Camat Samalantan, Kabupaten Bengkayang, Jumat.
"Terkait dengan ini juga sudah saya sampaikan kepada Bupati Bengkayang. Agar pelaksanaan upacara penutupan kelak bisa dilaksanakan dengan sebaik-baiknya," pinta Darody.
Darody mengatakan, pemilihan lokasi TMMD di Kecamatan Lembah Bawang dirasakan masih sangat sulit, terutama pada akses sarana jalan untuk menuju ke sasaran sehingga kendaraan cenderung hampir tidak ada, yang ada hanya mobil pengangkut sawit yang selalu bolak-balik.
"Artinya kendaraan dari luar yang berusaha untuk masuk ke sana itu hampir tidak ada karena sulitnya sarana medan jalan untuk dilalui," tuturnya.
Maka dari itu, rehab jembatan ukuran 23x4 meter tepatnya di Desa Papan Tembawang, dilakukan pada sebelum (pra) TMMD, karena jembatan itu merupakan jalur utama untuk menuju ke lokasi sasaran TMMD.
"Kalau tidak segera kita rehab, maka kita tidak akan bisa mengangkut material-material yang dibutuhkan ke sasaran TMMD berikutnya, karena jembatan tersebut kemarin sempat amblas sekitar 1,5 meter, " katanya.
Sementara Kabag Pemdes Sekretariat Daerah Kabupaten Bengkayang, Syarifudin menyambut baik dengan adanya kegiatan TMMD di Lembah Bawang, kabupaten setempat.
"Karena daerah ini masih terbilang sulit jangkauan, yang mana antara desa ke desa masih sulit untuk jalur transportasinya," kata Darody.
Menurut dia, ada delapan Desa di Lembah Bawang yang sarana transportasinya masih sulit di jangkau. "Padahal delapan desa ini saling berkesinambungan. Dengan sudah bagusnya akses jembatan itu nanti, tentunya dapat memperlancar akses transportasi," tuturnya.
(U.KR-RDO/A029)
Pangdam Di Rencanakan Tutup TMMD Lembah Bawang
Jumat, 28 April 2017 20:41 WIB