Jakarta (ANTARA Kalbar) - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menyiapkan dana Rp15 miliar untuk program penarikan kembali (recall) suku cadang Daihatsu Gran Max dan Daihatsu Sirion.
"Demi kenyamanan dan keselamatan pengguna serta menjamin kualitas produk Daihatsu sesuai standar global, ADM menyiapkan Rp15 miliar untuk mengganti dudukan ban cadangan bagi Gran Max serta selang pembuangan air AC yang menetes pada bagian luar 'steering rack'," kata Direktur Marketing PT ADM, Amelia Tjandra, pada acara konferensi pers di Jakarta, Selasa.
Menurutnya, ADM sudah menyiapkan 150 "dealer" untuk membantu penggantian komponen pada Gran Max Pick Up (GM PU) yang diproduksi dari 2007 sampai dengan 15 Oktober 2010 dan Gran Max Mini Bus (GM MB) dan Gran Max Blind Van (GM BV) produksi 2007 sampai dengan 23 Oktober 2008 serta Sirion produksi 2008 sampai dengan Maret 2011.
"Recall" ini merupakan tanggung jawab Daihatsu sebagai sahabat yang mengutamakan kenyamanan dan keselamatan pelanggan.
Total jumlah kendaraan yang di-'recall' adalah 51.930 unit, yang terdiri dari GM PU 36.988, 11.715 dan Sirion sebanyak 3.227 unit, paparnya.
Sedangkan Tehnichal Service Division Head PT ADM, Ahmad Syaufi, mengatakan pemilik kendaraan Daihatsu Gran Max dan Sirion yang terkena program "recall" ini cukup menghubungi Daihatsu Access di nomor (021)-500898 untuk mengatur jadwal pemeriksaan ke bengkel terdekat dan tidak dikenai biaya apapun, baik untuk pemeriksaan maupun penggantian sukucadang yang bermasalah tersebut.
"Program ini akan berlangsung selama satu tahun terhitung hari ini dan lama penggantian komponen sekitar 60 menit untuk varian Gran Max dan 50 menit untuk varian Sirion," ujarnya.
(IAZ)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012
"Demi kenyamanan dan keselamatan pengguna serta menjamin kualitas produk Daihatsu sesuai standar global, ADM menyiapkan Rp15 miliar untuk mengganti dudukan ban cadangan bagi Gran Max serta selang pembuangan air AC yang menetes pada bagian luar 'steering rack'," kata Direktur Marketing PT ADM, Amelia Tjandra, pada acara konferensi pers di Jakarta, Selasa.
Menurutnya, ADM sudah menyiapkan 150 "dealer" untuk membantu penggantian komponen pada Gran Max Pick Up (GM PU) yang diproduksi dari 2007 sampai dengan 15 Oktober 2010 dan Gran Max Mini Bus (GM MB) dan Gran Max Blind Van (GM BV) produksi 2007 sampai dengan 23 Oktober 2008 serta Sirion produksi 2008 sampai dengan Maret 2011.
"Recall" ini merupakan tanggung jawab Daihatsu sebagai sahabat yang mengutamakan kenyamanan dan keselamatan pelanggan.
Total jumlah kendaraan yang di-'recall' adalah 51.930 unit, yang terdiri dari GM PU 36.988, 11.715 dan Sirion sebanyak 3.227 unit, paparnya.
Sedangkan Tehnichal Service Division Head PT ADM, Ahmad Syaufi, mengatakan pemilik kendaraan Daihatsu Gran Max dan Sirion yang terkena program "recall" ini cukup menghubungi Daihatsu Access di nomor (021)-500898 untuk mengatur jadwal pemeriksaan ke bengkel terdekat dan tidak dikenai biaya apapun, baik untuk pemeriksaan maupun penggantian sukucadang yang bermasalah tersebut.
"Program ini akan berlangsung selama satu tahun terhitung hari ini dan lama penggantian komponen sekitar 60 menit untuk varian Gran Max dan 50 menit untuk varian Sirion," ujarnya.
(IAZ)
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012