Singkawang (ANTARA Kalbar) - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Singkawang menjalin kerjama dengan Bank BNI Cabang Singkawang, Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM Kota Singkawang dan perajin batik halus Puspa Kencana Surakarta H. Achmad Sulaiman, menyelenggarakan pelatihan batik bagi masyarakat Kota Singkawang yang diselenggarakan 7 - 13 Juli 2012 di Mess Daerah.
Walikota Singkawang Hasan Karman menyampaikan apresiasi atas usaha dan kerjasamanya sehingga pelatihan kerajinan batik dengan tema “Pelatihan Capacity Building Pengrajin Batik Kota Singkawang†bisa terselenggara sesuai dengan rencana.
"Untuk bisa merealisasikan pelatihan ini diperlukan proses yang panjang, tepatnya ketika saya menerima anugerah dari Keraton Surakarta “Kanjeng Raden Aryoâ€. Saat itulah negosiasi dengan pengusaha batik sekaligus ahli dalam bidang batik, pak Sulaiman dimulai. Dengan usaha yang gigih Ketua Dekranasda berjuang, menjalin kerjasama dengan Bank BNI 46 cabang Singkawang, akhirnya kegiatan ini bisa terselenggara," kata Hasan Karman.
Sementara itu Ketua Dekranasda Singkawang Emma Hasan karman mengharapkan agar para peserta bisa mengikuti dan memanfaatkan pelatihan itu dengan sebaik-baiknya.
"Sebagai Ketua Dekranasda Kota Singkawang, saya merasa terpanggil untuk mewujudkan cita-cita Walikota Singkawang, adanya “Kampung Batik†di Kota Singkawang. Melalui pelatihan ini, diharapkan cita-cita itu bisa sama-sama kita wujudkan. Sehingga selain menunjang potensi Singkawang sebagai kota Pariwisata, juga akan memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya pengrajin, yaitu meningkatnya kesejahteraan masyarakat," harap Emma.
Kepala Bank BNI Cabang Singkawang Armen Nazwar mengatakan program Pelatihan Capacity Building Pengrajin Batik Kota Singkawang, diselenggarakan dalam rangka memperingati Ulang Tahun BNI 46 yang ke-66.
“Bank BNI 46 dalam merealisasikan program CSR nya, berusaha merajut hubungan dan kinerja dengan masyarakat, khususnya dalam program yang bisa meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat. Saya berharap pelatihan ini jangan hanya berhenti sampai di sini, kami akan menjadi konsumen yang pertama. Jika para pengrajib batik di Kota Singkawang, bisa menghasilkan karya yang pantas untuk dipasarkan, sebagai bentuk pembinaan yang berkelanjutan, Bank BNI 46 akan membuat seragam para karyawannya dari karya pengrajin batik dari Kota Singkawang. Mudah-mudahan hal ini, menjadi motivasi bagi para pengrajin, untuk sungguh-sungguh belajar dan menggali serta tekun dalam berkarya†kata Armen.
(MC-Skw)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012
Walikota Singkawang Hasan Karman menyampaikan apresiasi atas usaha dan kerjasamanya sehingga pelatihan kerajinan batik dengan tema “Pelatihan Capacity Building Pengrajin Batik Kota Singkawang†bisa terselenggara sesuai dengan rencana.
"Untuk bisa merealisasikan pelatihan ini diperlukan proses yang panjang, tepatnya ketika saya menerima anugerah dari Keraton Surakarta “Kanjeng Raden Aryoâ€. Saat itulah negosiasi dengan pengusaha batik sekaligus ahli dalam bidang batik, pak Sulaiman dimulai. Dengan usaha yang gigih Ketua Dekranasda berjuang, menjalin kerjasama dengan Bank BNI 46 cabang Singkawang, akhirnya kegiatan ini bisa terselenggara," kata Hasan Karman.
Sementara itu Ketua Dekranasda Singkawang Emma Hasan karman mengharapkan agar para peserta bisa mengikuti dan memanfaatkan pelatihan itu dengan sebaik-baiknya.
"Sebagai Ketua Dekranasda Kota Singkawang, saya merasa terpanggil untuk mewujudkan cita-cita Walikota Singkawang, adanya “Kampung Batik†di Kota Singkawang. Melalui pelatihan ini, diharapkan cita-cita itu bisa sama-sama kita wujudkan. Sehingga selain menunjang potensi Singkawang sebagai kota Pariwisata, juga akan memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya pengrajin, yaitu meningkatnya kesejahteraan masyarakat," harap Emma.
Kepala Bank BNI Cabang Singkawang Armen Nazwar mengatakan program Pelatihan Capacity Building Pengrajin Batik Kota Singkawang, diselenggarakan dalam rangka memperingati Ulang Tahun BNI 46 yang ke-66.
“Bank BNI 46 dalam merealisasikan program CSR nya, berusaha merajut hubungan dan kinerja dengan masyarakat, khususnya dalam program yang bisa meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat. Saya berharap pelatihan ini jangan hanya berhenti sampai di sini, kami akan menjadi konsumen yang pertama. Jika para pengrajib batik di Kota Singkawang, bisa menghasilkan karya yang pantas untuk dipasarkan, sebagai bentuk pembinaan yang berkelanjutan, Bank BNI 46 akan membuat seragam para karyawannya dari karya pengrajin batik dari Kota Singkawang. Mudah-mudahan hal ini, menjadi motivasi bagi para pengrajin, untuk sungguh-sungguh belajar dan menggali serta tekun dalam berkarya†kata Armen.
(MC-Skw)
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012