Pontianak (Antara Kalbar) - Wali Kota Pontianak Sutarmidji menyatakan, program membangun sebanyak 1.200 unit toilet dalam sehari menggunakan anggaran dari APBD Pemkot Pontianak sebesar Rp2 miliar yang diprioritaskan bagi masyarakat yang sebelumnya menerima bantuan program rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH).
"Program pembangunan toilet, salah satunya dalam rangka mencapai tujuan pembangunan milenium (MDGs). Kedepannya dalam program rehabilitasi RTLH juga akan dibangun toilet, karena itu kunci etos kerja suatu rumah tangga," ujarnya.
Selain itu, menurut Sutarmidji, ke depannya Pemkot Pontianak juga akan membuatkan toilet umum bagi masyarakat yang bermukim di tempat padat, seperti di Banjar Serasan, dan pemukiman di sepanjang Sungai Kapuas.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013
"Program pembangunan toilet, salah satunya dalam rangka mencapai tujuan pembangunan milenium (MDGs). Kedepannya dalam program rehabilitasi RTLH juga akan dibangun toilet, karena itu kunci etos kerja suatu rumah tangga," ujarnya.
Selain itu, menurut Sutarmidji, ke depannya Pemkot Pontianak juga akan membuatkan toilet umum bagi masyarakat yang bermukim di tempat padat, seperti di Banjar Serasan, dan pemukiman di sepanjang Sungai Kapuas.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013