Pontianak (Antara Kalbar) - Kepolisian Sektor Kesatuan Pelaksana Pengamanan Pelabuhan Laut (KP3L) Pontianak menyatakan, segera akan melakukan koordinasi dengan sejumlah instansi terkait yang ada di kawasan Pelabuhan Dwikora Pontianak dalam mengantisipasi seminimal mungkin percaloan tiket pada angkutan laut.
"Dalam waktu dekat kami akan melakukan razia para calo yang sering mangkal di kawasan Pelabuhan Dwikora, agar tidak meresahkan para penumpang angkutan laut," kata Kapolsek KP3L Iptu Cucu Safiyudin di Pontianak, Jumat.
Ia menjelaskan, untuk melakukan razia para calo di kawasan Pelabuhan Dwikora Pontianak, pihaknya tidak bisa melakukan sendiri-sendiri melainkan harus berkoordinasi dengan seluruh instansi yang ada di pelabuhan.
"Makanya kami terlebih dahulu akan melakukan rapat koordinasi terlebih dahulu, sehingga nantinya akan dibentuk tim terpadu untuk mengamankan pelabuhan, dalam rangka pengaman arus mudik dan balik lebaran 2013," ujarnya.
Kapolsek KP3L mengimbau, kepada masyarakat yang akan menggunakan jasa transportasi laut sebaiknya tidak membeli tiket melalui calo, melainkan membeli tiket pada agen-agen resmi.
"Kami tidak main-main dalam mengamankan praktik percaloan nantinya, siapapun yang terlibat pasti diproses sesuai dengan hukum yang berlaku," katanya.
Safiyudin menambahkan, hingga saat ini jumlah penumpang di Pelabuhan Pontianak tujuan Tanjung Priok dan ke pelabuhan lainnya masih belum mengalami kenaikan yang berarti dibanding hari-hari biasanya.
"Kemungkinan lonjakan penumpang baru terjadi pada sepuluh hari menjelang Idul Fitri," ungkapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013
"Dalam waktu dekat kami akan melakukan razia para calo yang sering mangkal di kawasan Pelabuhan Dwikora, agar tidak meresahkan para penumpang angkutan laut," kata Kapolsek KP3L Iptu Cucu Safiyudin di Pontianak, Jumat.
Ia menjelaskan, untuk melakukan razia para calo di kawasan Pelabuhan Dwikora Pontianak, pihaknya tidak bisa melakukan sendiri-sendiri melainkan harus berkoordinasi dengan seluruh instansi yang ada di pelabuhan.
"Makanya kami terlebih dahulu akan melakukan rapat koordinasi terlebih dahulu, sehingga nantinya akan dibentuk tim terpadu untuk mengamankan pelabuhan, dalam rangka pengaman arus mudik dan balik lebaran 2013," ujarnya.
Kapolsek KP3L mengimbau, kepada masyarakat yang akan menggunakan jasa transportasi laut sebaiknya tidak membeli tiket melalui calo, melainkan membeli tiket pada agen-agen resmi.
"Kami tidak main-main dalam mengamankan praktik percaloan nantinya, siapapun yang terlibat pasti diproses sesuai dengan hukum yang berlaku," katanya.
Safiyudin menambahkan, hingga saat ini jumlah penumpang di Pelabuhan Pontianak tujuan Tanjung Priok dan ke pelabuhan lainnya masih belum mengalami kenaikan yang berarti dibanding hari-hari biasanya.
"Kemungkinan lonjakan penumpang baru terjadi pada sepuluh hari menjelang Idul Fitri," ungkapnya.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013