Purbalingga (Antara Kalbar) - Tim Persipon Pontianak, Kalimantan Barat, berhasil menahan imbang tuan rumah Persibangga 1-1 dalam laga lanjutan Kompetisi Sepak Bola Divisi Utama 2014 Grup 3 di Stadion Goentoer Darjono, Purbalingga, Jawa Tengah, Sabtu petang.
Dalam pertandingan yang disaksikan sekitar 7.000 penonton tersebut, tim besutan pelatih Ahmad Muhariah segera melakukan serangan ke pertahanan Persipon sejak peluit babak pertama ditiup wasit Marzuki.
Hingga akhirnya, Risky Yulian yang lepas dari kawalan pemain Persipon berhasil membobol gawang tim tamu yang dijaga Daeng Lukman sehingga skor berubah menjadi 1-0 untuk Persibangga pada menit ke-25.
Kendati telah memasukkan satu gol, tim yang berjuluk Laskar Jenderal Soedirman itu tetap ngotot menekan pertahanan Persipon.
Akan tetapi, hingga waktu turun minum, skor tetap bertahan 1-0 untuk Persibangga.
Memasuki babak kedua, Persipon berusaha bangkit dengan menyusun kekuatan sehingga mampu menembus pertahanan Persibangga.
Upaya yang dilakukan anak-anak asuhan pelatih Sunardi Rosdiana itu akhirnya membuahkan hasil karena Dede Sulaiman yang lolos dari jebakan "offside" mampu memanfaatkan umpan dari Panji Hidayat sehingga dapat membobol gawang Persibangga pada menit ke-59 dan skor berubah menjadi 1-1.
Skor 1-1 tersebut tetap bertahan hingga berakhirnya pertandingan.
Saat ditemui wartawan usai pertandingan, Pelatih Persibangga Ahmad Muhariah mengaku sudah berusaha maksimal agar para pemainnya bisa memberikan hasil terbaik.
Menurut dia, anak-anak asuhannya itu sempat melakukan aksi mogok karena adanya keterlambatan pembayaran gaji.
"Sejak pulang dari 'tour' ke Jawa Barat, harusnya mereka latihan sampai tiga kali. Namun, karena ada aksi mogok, mereka hanya berlatih satu kali, dan ini sangat berpengaruh dalam pertandingan," katanya.
Sementara itu, Manajer Persipon Setio Gunawan mengaku puas dengan hasil imbang tersebut.
Menurut dia, para pemain Persipon mampu bermain dengan baik dan mencuri poin di kandang Persibangga.
"Kami cukup puas, permainan juga berimbang," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
Dalam pertandingan yang disaksikan sekitar 7.000 penonton tersebut, tim besutan pelatih Ahmad Muhariah segera melakukan serangan ke pertahanan Persipon sejak peluit babak pertama ditiup wasit Marzuki.
Hingga akhirnya, Risky Yulian yang lepas dari kawalan pemain Persipon berhasil membobol gawang tim tamu yang dijaga Daeng Lukman sehingga skor berubah menjadi 1-0 untuk Persibangga pada menit ke-25.
Kendati telah memasukkan satu gol, tim yang berjuluk Laskar Jenderal Soedirman itu tetap ngotot menekan pertahanan Persipon.
Akan tetapi, hingga waktu turun minum, skor tetap bertahan 1-0 untuk Persibangga.
Memasuki babak kedua, Persipon berusaha bangkit dengan menyusun kekuatan sehingga mampu menembus pertahanan Persibangga.
Upaya yang dilakukan anak-anak asuhan pelatih Sunardi Rosdiana itu akhirnya membuahkan hasil karena Dede Sulaiman yang lolos dari jebakan "offside" mampu memanfaatkan umpan dari Panji Hidayat sehingga dapat membobol gawang Persibangga pada menit ke-59 dan skor berubah menjadi 1-1.
Skor 1-1 tersebut tetap bertahan hingga berakhirnya pertandingan.
Saat ditemui wartawan usai pertandingan, Pelatih Persibangga Ahmad Muhariah mengaku sudah berusaha maksimal agar para pemainnya bisa memberikan hasil terbaik.
Menurut dia, anak-anak asuhannya itu sempat melakukan aksi mogok karena adanya keterlambatan pembayaran gaji.
"Sejak pulang dari 'tour' ke Jawa Barat, harusnya mereka latihan sampai tiga kali. Namun, karena ada aksi mogok, mereka hanya berlatih satu kali, dan ini sangat berpengaruh dalam pertandingan," katanya.
Sementara itu, Manajer Persipon Setio Gunawan mengaku puas dengan hasil imbang tersebut.
Menurut dia, para pemain Persipon mampu bermain dengan baik dan mencuri poin di kandang Persibangga.
"Kami cukup puas, permainan juga berimbang," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014