Cibitung (Antara Kalbar) - Buku mata pelajaran sesuai Kurikulum 2013 yang akan digunakan mulai tahun ajaran 2014/2015 mulai dikirim ke sejumlah daerah di Tanah Air.

"Buku Kurikulum 2013 dikirim mulai hari ini, kami berharap lancar sampai di sekolah sebelum tahun ajaran baru dimulai," ujar Sekretaris Dirjen Pendidikan Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Thamrin Tasman di Cibitung, Bekasi, Rabu.

Pengiriman pertama tersebut dilakukan di PT Intermasa di Cibitung, Bekasi, Jawa Barat.

Buku sesuai Kurikulum 2013 tersebut dikirim ke sejumlah daerah di Jakarta. Baru kemudian, ke daerah lainnya. Total buku yang akan dikirim sebanyak 1,6 juta eksemplar.

Thamrin mengatakan jumlah keseluruhan buku mata pelajaran yang dicetak untuk seluruh Tanah Air sebanyak 243 juta eksemplar.

"Karena jumlahnya banyak, tidak mungkin dicetak sendiri. Maka perlu adanya konsorsium perusahaan percetakan," kata dia.

PT Intermasa bersama 10 perusahaan lainnya yakni Ghalia Indonesia Printing, Golden Web, Dian Rakyat, Malta Offset and Digital Printing, Nusa Agung, Pos Logistic, DOR, Rosda, CV Thursina, dan Sinar Baru Algensindo menjadi pemenang tender percetakan dan pengiriman buku kurikulum 2013.

"Begitu sampai, sekolah harus segera membayar buku-buku yang sudah dipesan tersebut. Haram hukumnya tidak membayar," tegas dia.

Mekanisme pemesananan buku Kurikulum 2013 itu yakni sekolah melakukan pemesanan buku langsung melalui e-katalog. Kemudian percetakan akan mengirim langsung ke sekolah, yang kemudian dibayar melalui dana BOS.

Buku-buku tersebut diserahkan ke siswa tanpa pungutan sepeserpun.

"Target buku-buku tersebut sampai di sekolah pada 1 Juli. Agar bisa langsung dipakai pada tahun ajaran baru," katanya.

Pimpinan konsorsium Ahmad Mughira Nurani mengatakan pihaknya mendapatkan tender untuk mencetak 18 juta buku Kurikulum 2013.

"Perlu perjuangan untuk mencetak buku-buku ini. Bahkan ada pimpinan perusahaan yang menggadaikan asetnya," kata Mughi.

Mughi berharap sekolah melakukan pembayaran begitu buku pesanan tersebut sampai ditujuan.

"Kami memang mengutamakan sekolah yang sudah menyelesaikan pembayaran," jelas Mughi.

Direktur Utama PT Pos Indonesia, Budi Setiawan, mengatakan pihaknya akan bekerja keras untuk mengirim buku tersebut tepat waktu sampai di tujuan.

"Pembayaran buku juga bisa dititipkan pada kami," kata Budi.

Kurikulum 2013 akan diterapkan secara menyeluruh untuk seluruh tingkatan dari SD, SMP, dan SMA pada tahun ajaran 2014/2015.

(I025/M.M. Astro)

Pewarta: Indriani

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014