Bengkayang (Antara Kalbar) - Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal Helmy Faishal Zaini saat di Bengkayang, kalbar, berpamitan akan segera mengakhiri tugas sebagai menteri pada Oktober mendatang.
"Masa tugas saya tinggal dua bulan lagi, apakah saya akan jadi menteri lagi itu tergantung doa bapak-bapak dan ibu-ibu di Bengkayang," katanya saat membuka KPDT Expo 2014 di alun-alun Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, Rabu malam.
Helmy yang telah tiga kali berkunjung ke Bengkayang selama menjadi menteri mengaku senang kabupaten hasil pemekaran dari Kabupaten Sambas itu kini semakin baik dan ia optimistis daerah yang kaya potensi sumber daya alam itu akan berhasil lepas dari status tertinggal.
Helmy merupakan orang ketiga yang menjabat Menteri PDT setelah Saifullah Yusuf dan Muhammad Lukman Edy. Ketiganya dari Partai Kebangkitan Bangsa, sejak kementerian itu didirikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada tahun 2004, sebagai pengganti Kementerian Pembangunan Kawasan Timur Indonesia.
Dari 183 kabupaten tertinggal yang ditangani Kementerian PDT, menurut Helmy ada 70 kabupaten yang berpotensi terentaskan dari status tertinggal selama lima tahun terakhir.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
"Masa tugas saya tinggal dua bulan lagi, apakah saya akan jadi menteri lagi itu tergantung doa bapak-bapak dan ibu-ibu di Bengkayang," katanya saat membuka KPDT Expo 2014 di alun-alun Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, Rabu malam.
Helmy yang telah tiga kali berkunjung ke Bengkayang selama menjadi menteri mengaku senang kabupaten hasil pemekaran dari Kabupaten Sambas itu kini semakin baik dan ia optimistis daerah yang kaya potensi sumber daya alam itu akan berhasil lepas dari status tertinggal.
Helmy merupakan orang ketiga yang menjabat Menteri PDT setelah Saifullah Yusuf dan Muhammad Lukman Edy. Ketiganya dari Partai Kebangkitan Bangsa, sejak kementerian itu didirikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada tahun 2004, sebagai pengganti Kementerian Pembangunan Kawasan Timur Indonesia.
Dari 183 kabupaten tertinggal yang ditangani Kementerian PDT, menurut Helmy ada 70 kabupaten yang berpotensi terentaskan dari status tertinggal selama lima tahun terakhir.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014