Jakarta (Antara Kalbar) - Lembaga swadaya masyarakat Formigran Indonesia mengungkapkan sebanyak 30 juta orang di Tanah Air hidup ditopang oleh keluarganya yang menjadi tenaga kerja di luar negeri.

"Berdasarkan data yang dihimpun dari BNP2TKI hingga Oktober 2014 terdapat 360.063 orang TKI di luar negeri dengan total kiriman uang ke dalam negeri sekitar Rp60 triliun hingga Agustus 2014," kata Koordinator Formigran Indonesia Jamaludin Suryahadikusuma di Jakarta, Senin.

Menurut Jamaludin, keberadaan TKI di luar negeri ikut andil dalam menurunkan angka pengangguran, kemiskinan dan meningkatkan devisa negara.

"Keberadaan TKI memiliki efek ganda bagi peningkatan ekonomi keluarga dan masyarakat sekitar serta berkembangnya sektor ril di pedesaan," kata dia.

Ia menyebutkan pada pada  2012  jumlah uang masuk ke Tanah Air berasal dari TKI  mencapai Rp66,6 triliun, 2013 sebesar Rp88,67 triliun dan hingga Agustus 2014 telah mencapai Rp60 triliun.

Tidak hanya itu kehadiran TKI juga mendorong berkembangnya dunia kewirausahaan karena setelah TKI kembali ke Tanah Air mereka akan membuka usaha, kata dia.

Oleh sebab itu pemerintah dalam hal ini BNP2TKI perlu melakukan pembenahan pelayanan terhadap TKI karena mereka adalah pahlawan devisa yang berjasa bagi negara.

"Jangan lagi ada terdengar TKI yang menjadi korban pemerasan, penipuan serta pungutan liar," kata Jamaludin.

Pewarta: Ikhwan Wahyudi

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014