Pontianak (Antara Kalbar) - Ketua KPU Provinsi Kalimantan Barat Umi Rifdiyawati selama hampir tiga minggu, tepatnya 9 - 28 Februari lalu berkunjung ke Amerika Serikat. Ia terpilih sebagai satu dari tiga orang di Indonesia yang mendapat kesempatan mengikuti International Visitor Leadership Program dengan tema "Accountability in Goverment and Business". Ia juga belajar singkat tentang "e-Counting" di lembaga pelaksana pemilu setempat, tepatnya di Duval County, Florida.
Berikut kisahnya seperti disampaikan ke redaksi www.antarakalbar.com:
"Saya bersedia". Itu jawaban saya ketika dikonfirmasi terpilih sebagai peserta International Visitor Leadership Program (IVLP) dari Pemerintah Amerika Serikat. Tema yang diusung dalam IVLP adalah "Accountability in Government and Business".
Adapun undangan untuk mengikuti program ini adalah dalam kapasitas saya sebagai Ketua KPU Provinsi Kalimantan Barat. Program ini diikuti oleh 3 orang termasuk saya, dua orang lainnya berasal dari Makassar Sulawesi Selatan yaitu Direktur Yasmip dan Direktur ACC Makassar.
Kunjungan berikut fasilitasnya tentu saja ditanggung pihak Amerika Serikat. Sebelum berangkat, kami mengikuti briefing pre-departure di Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta. Disini kami mendapat gambaran tentang bagaimana sikap kerja masyarakat di negara Paman Sam tersebut.
Diantaranya sikap yang sangat menghargai waktu, jadi penting untuk datang ke tempat pertemuan tepat waktu karena para narasumber sudah meluangkan waktunya dengan senang hati (yang kemudian kami ketahui bahwa mereka sama sekali tidak diberi bayaran sebagai narasumber). Meskipun terlambat harus menyampaikan konfirmasi kepada narasumber tersebut.
Hal lainnya adalah bahwa saat pertemuan berlangsung, merupakan hal yang tabu atau tidak etis jika ada peserta pertemuan yang melakukan komunikasi melalui gadget entah itu menelepon maupun sms-an.
Selanjutnya tentu kami diminta untuk mempersiapkan fisik selama di sana karena perbedaan cuaca, kebetulan pada saat itu sedang musim dingin.Kami sempat merasakan suhu 2 derajat Celcius dan hujan salju walaupun masih tipis saat berada di Washington DC. Alhamdulillah, kami semua selalu bisa menyesuaikan dengan cuaca di sana sehingga dapat mengikuti semua meeting yang sudah terjadwal dalam kondisi sehat walafiat.
Salah satu lokasi yang dikunjungi adalah Supervisor of Elections Duval County di kota Jacksonville, Negara bagian Florida. Ini merupakan satu dari beberapa agenda pertemuan yang dijadwalkan dan kebetulan yang paling relevan dengan bidang tugas saya sebagai penyelenggara pemilu.
Ternyata, jabatan sebagai supervisor of elections di Duval County cukup satu orang yang pengisian jabatannya dipilih melalui pemilu. Sebagaimana penjelasan dari Supervisor tersebut bahwa pada bulan Maret tahun 2015 masa jabatannya akan berakhir, sehingga akan digelar pemilu lokal untuk memilih antara lain Supervisor pemilunya, Sherif dan Dewan Kota. *Ketua KPU Provinsi Kalbar (bersambung)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015
Berikut kisahnya seperti disampaikan ke redaksi www.antarakalbar.com:
"Saya bersedia". Itu jawaban saya ketika dikonfirmasi terpilih sebagai peserta International Visitor Leadership Program (IVLP) dari Pemerintah Amerika Serikat. Tema yang diusung dalam IVLP adalah "Accountability in Government and Business".
Adapun undangan untuk mengikuti program ini adalah dalam kapasitas saya sebagai Ketua KPU Provinsi Kalimantan Barat. Program ini diikuti oleh 3 orang termasuk saya, dua orang lainnya berasal dari Makassar Sulawesi Selatan yaitu Direktur Yasmip dan Direktur ACC Makassar.
Kunjungan berikut fasilitasnya tentu saja ditanggung pihak Amerika Serikat. Sebelum berangkat, kami mengikuti briefing pre-departure di Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta. Disini kami mendapat gambaran tentang bagaimana sikap kerja masyarakat di negara Paman Sam tersebut.
Diantaranya sikap yang sangat menghargai waktu, jadi penting untuk datang ke tempat pertemuan tepat waktu karena para narasumber sudah meluangkan waktunya dengan senang hati (yang kemudian kami ketahui bahwa mereka sama sekali tidak diberi bayaran sebagai narasumber). Meskipun terlambat harus menyampaikan konfirmasi kepada narasumber tersebut.
Hal lainnya adalah bahwa saat pertemuan berlangsung, merupakan hal yang tabu atau tidak etis jika ada peserta pertemuan yang melakukan komunikasi melalui gadget entah itu menelepon maupun sms-an.
Selanjutnya tentu kami diminta untuk mempersiapkan fisik selama di sana karena perbedaan cuaca, kebetulan pada saat itu sedang musim dingin.Kami sempat merasakan suhu 2 derajat Celcius dan hujan salju walaupun masih tipis saat berada di Washington DC. Alhamdulillah, kami semua selalu bisa menyesuaikan dengan cuaca di sana sehingga dapat mengikuti semua meeting yang sudah terjadwal dalam kondisi sehat walafiat.
Salah satu lokasi yang dikunjungi adalah Supervisor of Elections Duval County di kota Jacksonville, Negara bagian Florida. Ini merupakan satu dari beberapa agenda pertemuan yang dijadwalkan dan kebetulan yang paling relevan dengan bidang tugas saya sebagai penyelenggara pemilu.
Ternyata, jabatan sebagai supervisor of elections di Duval County cukup satu orang yang pengisian jabatannya dipilih melalui pemilu. Sebagaimana penjelasan dari Supervisor tersebut bahwa pada bulan Maret tahun 2015 masa jabatannya akan berakhir, sehingga akan digelar pemilu lokal untuk memilih antara lain Supervisor pemilunya, Sherif dan Dewan Kota. *Ketua KPU Provinsi Kalbar (bersambung)
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015