Pontianak (Antara Kalbar) - Dua pasangan bakal calon bupati dari jalur independen untuk pilkada Kabupaten Sambas dan Ketapang mengikuti tes kejiwaan di Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) Sungai Bangkong Pontianak, Senin.
"Dua pasangan calon itu adalah Aswin Fuad-Sewignjo dari Ketapang dan Tony Kurniadi-Eka Nurhayati Ishak dari Sambas. Dari tes kejiwaan ini kita memeriksa kejiwaan dan psikologi dari peserta yang dites," kata Direktur RSJD Sungai Bangkong Pontianak Feery Safariadi.
Dia menjelaskan, tes tersebut menjadi salah satu syarat dalam proses pilkada. Tujuannya, untuk mengetahui sejauh mana kemampuan calon kepala daerah dalam menghadapi stres, tekanan dan kondisi yang mendesak.
"Dari hasil tes ini, akan kita sampaikan kepada IDI, dan IDI yang nantinya akan menyampaikannya kepada beberapa pihak terkait, termasuk KPU," tuturnya.
Feery mengatakan, pihaknya menangani tes kejiwaan bagi calon bupati untuk tujuh kabupaten di Kalimantan Barat yang akan mengikuti tahapan pilkada.
Menurut dia, pada Senin (27/7), yang merupakan hari pertama tes pemeriksaaan kejiwaan, dijadwalkan ada tiga pasang calon bupati yang akan mengikuti tes, yaitu untuk daerah Ketapang, Sambas dan Bengkayang.
Namun, hingga pukul 14.00 tadi, baru ada dua balon bupati yang mengikuti tes tersebut.
"Namun, kita akan tetap menunggu satu pasang calon bupati lainnya hingga sore ini. Untuk proses pemeriksaannya akan berlangsung sekitar tiga sampai empat jam," katanya.
Di tempat yang sama, pasangan bakal calon bupati Sambas dari jalur Independen, Tony dan Eka menyatakan, pihaknya optimis bisa menyelesaikan tes tersebut dengan baik.
Demikian dengan pasangan bakal calon bupati dari Ketapang, Aswin Fuad dan Sewignjo juga mengatakan tidak mengalami kendala selama proses tes kejiwaan itu.
"Yang jelas, kita siap untuk mengikuti seluruh tahapan tes dan kami yakin bisa lulus semuanya," kata Aswin Fuad.***2***

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015