Sanggau (Antara Kalbar) - Setelah melalui seleksi yang cukup ketat, pengamatan  dan pembinaan secara terpadu, Desa Nekan yang berada di Kecamatan Entikong mewakili Kabupaten Sanggau dalam lomba Peningkatan Peranan Wanita menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2W-KSS) tingkat Provinsi Kalimantan Barat.
Penilaiannya telah berlangsung pada Kamis (12/11) kemarin. Pada kesempatan itu dihadiri Kepala SKPD Pemkab Sanggau, Tim Penggerak PKK Kabupaten Sanggau, Camat  Entikong para Kepala Desa se Kecamatan Entikong.
Bupati Sanggau Paolus Hadi S Ip, M Si dalam sambutan tertulisnya dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, H Zawawi S Sos mengatakan ditunjuknya Desa Nekan merupakan hasil pengamatan dan penilaian  serta melalui hasil rapat tim, sehingga layak mewakili Sanggau.
Lebih lanjut dikatakan, pelaksanaan program P2W KSS ini  merupakan salah satu dari keseluruhan program peningkatan peranan wanita dalam pembangunan.
Selain itu, merupakan program terpadu peningkatan peranan perempuan dengan menggunakan pola pendekatan lintas sektor pembangunan secara terkoordinasi untuk meningkatkan kualitas keluarga.
"Program ini diharapkan dapat mempercepat upaya peningkatan kualitas hidup perempuan melalui kegiatan penyuluhan. Untuk itu,  Pemkab Sanggau bersama masyarakat telah berupaya melakukan akselerasi program dengan  melakukan  perbaikan dan pemenuhan berbagai kekurangan yang melibatkan seluruh SKPD serta elemen masyarakat," ungkapnya.
Zawawi berharap, dengan kesungguhan tekad dan kemauan masyarakat Desa Nekan dalam meningkatkan kapasitas SDM yang ada di lingkungan wilayah itu, menjadi penilaian positif  demi mendapatkan hasil yang maksimal dan pada  akhirnya meraih juara.
"Namun kita juga berharap bahwa juara itu penting, tetapi bukan segalanya,  yang paling penting adalah implementasi atau kelanjutan dari kegiatan ini. Bagaimana peran aktif  masyarakat khususnya kaum perempuan dalam membangun desa tetap dipertahankan dan ditingkatkan dimasa yang akan datang," pungkasnya.
Ketua tim penilai Prov Kalbar, Suryadi SE  mengungkapkan, penilaian program P2WK KSS ini juga mencakup 10 Pogram Pokok PKK  Posyandu dan kebun kolektif PKK , tanaman obat keluarga (Toga).
"Jadi secara keseluruhan kriteria penilaian bagaimana peran aktif kaum perempuan yang ada di desa ini. Disamping itu kriteria lain adalah bagaimana dukungan masyarakat, perangkat desa serta seluruh SKPD baik kecamatan  maupun kabupaten. Hal ini sangat menentukan bagaimana intervensi SKPD dalam mensukseskan program, sehingga hasilnya benar- benar dirasakan masyarakat," paparnya.
Rangkaian kegiatan ini dilaksanakan pula pembagian bingkisan kepada lanjut usia, ibu hamil dan anak sekolah oleh  Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Sanggau Ny Yohana Kusbariah Ontot.
Kemudian, pembagian hadiah kepada pemenang lomba dasa wisma dan pameran kerajinan usaha peningkatan pendapatan keluarga (UP2K).

Pewarta: M Khusyairi

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015