Pontianak (Antara Kalbar) - Humas Polres Singkawang, Iptu Gatot Sukoco mengatakan, situasi Kamtibmas di kota itu tetap dalam keadaan aman dan kondusif pasca-ledakan bom di Jakarta Pusat beberapa hari lalu.
"Alhamdulillah, untuk di Singkawang sampai saat ini masih dalam keadaan aman dan kondusif, walaupun ada suatu kejadian ledakan bom di Jakarta," katanya di Singkawang, Senin.
Meski tidak memberikan dampak ketakutan masyarakat di Singkawang, pihaknya bakal tetap menyikapi kejadian itu untuk meningkatkan pengamanan.
"Kita tetap siaga bersama masyarakat untuk bersama-sama menjaga agar Singkawang selalu tetap aman dan kondusif," ujarnya.
Dalam hal ini juga, lanjutnya, pihaknya sudah menetapkan bahwa Singkawang siaga anti teroris. Tujuannya, untuk mengejar jaringan-jaringan dari teroris itu sendiri.
Kemudian, jelang perayaan Imlek dan Cap Go Meh 2016, pihaknya saat ini sudah mulai melakukan patroli keliling dan razia gabungan. Dalam giat ini pun, pihaknya juga melibatkan unsur TNI, SKPD terkait, dan Satpol PP.
Di samping itu, pihaknya juga memperketat pengamanan di beberapa pintu masuk Singkawang, baik dari selatan, timur dan utara.
"Jika memang ada kekurangan anggota pada hari "H" Cap Go Meh nanti, mungkin kita akan minta BKO dari Polda," katanya.
(KR-RDO/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
"Alhamdulillah, untuk di Singkawang sampai saat ini masih dalam keadaan aman dan kondusif, walaupun ada suatu kejadian ledakan bom di Jakarta," katanya di Singkawang, Senin.
Meski tidak memberikan dampak ketakutan masyarakat di Singkawang, pihaknya bakal tetap menyikapi kejadian itu untuk meningkatkan pengamanan.
"Kita tetap siaga bersama masyarakat untuk bersama-sama menjaga agar Singkawang selalu tetap aman dan kondusif," ujarnya.
Dalam hal ini juga, lanjutnya, pihaknya sudah menetapkan bahwa Singkawang siaga anti teroris. Tujuannya, untuk mengejar jaringan-jaringan dari teroris itu sendiri.
Kemudian, jelang perayaan Imlek dan Cap Go Meh 2016, pihaknya saat ini sudah mulai melakukan patroli keliling dan razia gabungan. Dalam giat ini pun, pihaknya juga melibatkan unsur TNI, SKPD terkait, dan Satpol PP.
Di samping itu, pihaknya juga memperketat pengamanan di beberapa pintu masuk Singkawang, baik dari selatan, timur dan utara.
"Jika memang ada kekurangan anggota pada hari "H" Cap Go Meh nanti, mungkin kita akan minta BKO dari Polda," katanya.
(KR-RDO/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016