Singkawang (Antara Kalbar) - Wali Kota Singkawang, Kalimantan Barat, Awang Ishak membuka pergelaran pentas seni budaya dalam rangka menyambut perayaan Imlek dan Cap Go Meh 2016, di Stadion Kridasana, Singkawang.
"Mari kita sama-sama mensukseskan, meramaikan, dan mendukung perayaan ini. Mudah-mudahan kegiatan tahun ini semakin banyak wisatawan yang berkunjung ke Singkawang," kata Awang di Singkawang, Senin.
Dia juga meminta kepada semua pihak, untuk selalu menciptakan rasa aman dan nyaman selama kegiatan berlangsung. Disamping itu, dia juga memberikan apresiasi kepada panitia, dalam menyemarakkan perayaan Imlek dan Cap Go Meh sekarang ini.
"10.000 lampion itu sangat luar biasa. Saya ucapkan terima kasih kepada panitia, dan para donatur yang turut mensukseskan perayaan ini," tuturnya.
Sementara Ketua Panitia Imlek dan Cap Go Meh Singkawang, Janto Tjahjadin dalam laporannya mengatakan, perayaan Imlek dan Cap Go Meh tahun ini mengangkat tema Kebahagiaan Persaudaraan Dalam NKRI.
Makna dari tema ini, katanya, yang mana kita merupakan bangsa yang fluralisme agar terus tetap terbina dan bersatu. Terlebih, perayaan Imlek dan Cap Go Meh di Singkawang memiliki keunikan karena seni dan budayanya yang sakral.
"Untuk itu, mari kita lestarikan kekayaan budaya Singkawang ini yang telah berkembang selama ratusan tahun lalu," ajaknya.
Sementara itu, pembukaan pergelaran pentas seni budaya itu diselingi dengan pesta kembang api selama 30 menit, tarian kolosal NKRI, naga bulan, wushu, 8 dewa, dan masih banyak acara hiburan lainnya.
(KR-RDO/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
"Mari kita sama-sama mensukseskan, meramaikan, dan mendukung perayaan ini. Mudah-mudahan kegiatan tahun ini semakin banyak wisatawan yang berkunjung ke Singkawang," kata Awang di Singkawang, Senin.
Dia juga meminta kepada semua pihak, untuk selalu menciptakan rasa aman dan nyaman selama kegiatan berlangsung. Disamping itu, dia juga memberikan apresiasi kepada panitia, dalam menyemarakkan perayaan Imlek dan Cap Go Meh sekarang ini.
"10.000 lampion itu sangat luar biasa. Saya ucapkan terima kasih kepada panitia, dan para donatur yang turut mensukseskan perayaan ini," tuturnya.
Sementara Ketua Panitia Imlek dan Cap Go Meh Singkawang, Janto Tjahjadin dalam laporannya mengatakan, perayaan Imlek dan Cap Go Meh tahun ini mengangkat tema Kebahagiaan Persaudaraan Dalam NKRI.
Makna dari tema ini, katanya, yang mana kita merupakan bangsa yang fluralisme agar terus tetap terbina dan bersatu. Terlebih, perayaan Imlek dan Cap Go Meh di Singkawang memiliki keunikan karena seni dan budayanya yang sakral.
"Untuk itu, mari kita lestarikan kekayaan budaya Singkawang ini yang telah berkembang selama ratusan tahun lalu," ajaknya.
Sementara itu, pembukaan pergelaran pentas seni budaya itu diselingi dengan pesta kembang api selama 30 menit, tarian kolosal NKRI, naga bulan, wushu, 8 dewa, dan masih banyak acara hiburan lainnya.
(KR-RDO/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016